^MileBible^
Bible dan sang papa kini duduk di ruang tamu, namun mereka berdua tak ada yang membuka suara. Bible masih dengan raut kesal nya sedangkan Jeff dengan ekspresi tak terbaca nya
"apa kita benar-benar akan pindah pa?" Bible berucap dengan suara kecil
Jeff menghela nafas pelan, "ya" hanya jawaban singkat itu yang diberikan oleh sang papa membuat Bible terlihat ingin protes
"papa hanya ingin yang terbaik untuk kamu" Jeff melanjutkan perkataannya sebelum Bible memberikan protes
Bible terdiam cukup lama membuat sang papa menjadi sedikit waswas, "apa aku sudah terlalu menyusahkanmu pa?" anak itu berkata sambil menundukkan kepala, Jeff membelalakkan mata nya. Tidak ia tidak berpikir bahwa sang anak menyusahkan tak pernah sekali pun terlintas dipikirannya tentang itu
Jeff yang awal nya duduk di sofa yang berseberangan dengan Bible segera pindah dan duduk di samping sang anak, tanpa babibu Jeff memeluk Bible dengan erat yang langsung di balas oleh sang anak. Bible menyandarkan kepalanya di dada Jeff, "tidak, tentu saja tidak begitu baby. jangan pernah mengatakan itu lagi"
"lalu kenapa tiba-tiba ingin pindah? dan ngomong-ngomong i'm not a baby anymore papa!😠" saat ini dimata Jeff anak nya itu benar-benar terlihat menggemaskan, namun ia tau ini bukan saat nya untuk menjahili sang anak
"yang paling utama tentu saja untuk kebaikanmu, papa tau kau memiliki teman disini namun teman-teman yang kau pilih seperti nya tidak baik untukmu. dan juga berhentilah mempermainkan perasaan wanita. alasan kedua juga karena sudah saat nya kau mengetahui sebuah kebenaran" Jeff mengatakan kalimat terakhir dengan suara sepelan mungkin, membuat Bible mengernyit bingung karena tidak terlalu dapat mendengar perkataan sang papa. Namun ia tak terlalu memusingkan nya
"apa benar hanya itu?" kini anak itu sedikit melonggarkan pelukannya dan sang papa ia mendongak dan menatap papa nya cemberut dan mata sedih nya. Ingin rasanya Jeff mencubit pipi sang anak namun sekali lagi ia ingat ini bukan saatnya
"iya anak ganteng nya papa. jangan memikirkan sesuatu yang buruk, kau tak pernah menyusahkan papa. kamu tau papa itu sangat sayang padamu, papa hanya memilikimu hanya kau malaikat bagi papa, kau yang selalu membawa kebahagiaan untuk papa sedari kecil bahkan hingga sekarang, kau yang membuat kehidupan papa lebih berwarna. semua yang papa lakukan dan dapatkan hanya untuk dirimu" Jeff mengusap lembut rambut sang anak, ia sungguh menyayangi malaikat kecil nya ini
"papa tak ingin anak kesayangan papa berjalan ke arah yang salah, namun jika takdir mengatakan yang sebaliknya papa tetap akan berada di sisimu untuk mendukungmu selalu selamanya. karena papa sangat menyayangimu nak" Bible yang mendengar perkataan sang papa kini kembali membenamkan wajahnya di dada Jeff dan menangis seperti bayi, tentu saja apapun yang terjadi Bible akan selalu menjadi bayi Jeff
"huee....bib juga sayang papa" sial Bible benar-benar menggemaskan, Jeff tersenyum gemas sambil menepuk-nepuk punggung sang anak untuk menenangkannya
Bible menangis cukup lama, sampai suara tangisan itu berubah menjadi isakan pelan lalu menghilang sepenuhnya, Jeff mendengar suara nafas Bible yang teratur lalu ia tersenyum geli. Anak lelakinya ini ternyata malah tertidur di pelukannya, ia terlihat seperti bayi yang melekat pada ibu nya
Jeff membenarkan posisi sang anak, mencoba membuat Bible senyaman mungkin. Lalu ia kembali mengusap rambut Bible penuh kasih sayang
KAMU SEDANG MEMBACA
Luka [MileBible]
FanfictionMereka bersalah telah berani untuk saling jatuh cinta, dosa yang telah diperbuat akhirnya membawa nestapa nan indah "maafkan aku" - ... "aku akan baik-baik saja selama bersamamu... daddy" . . . ⚠️INCEST YANG BETUL BETULAN INCEST⚠️ Mpreg!! i hope yo...