.
Yoongi tampak ogah-ogahan sebenarnya di beri tugas seperti itu. Dia berhak untuk menolak karena dia memang bukan abdi negara lagi
Sampai akhirnya Namjoon memaksa Yoongi untuk menemukannya dengan Youna dan eommanya
Mereka duduk bertiga dihadapan Yoongi, di sebuah restoran sederhana
"Anneyong namaku Im Youna." ucap Youna sambil membungkukkan badan, disambung dengan eomma Youna yang menundukkan badan. Tapi Yoongi hanya terdiam tidak juga membalas salam mereka, dia masih duduk dengan muka datar seolah tidak peduli
"Jadi aku harus melindungi bocah ini selama 24jam. Kapan persidangan pertama akan di gelar?" tanya Yoongi
"Pengacara mereka berhasil mengulur waktunya selama 2bulan. Setidaknya kamu bisa menjadi bodyguardnya selama 2 bulan."
"Jadi aku harus bersama dengannya selama 2bulan 24jam penuh?"
"Nde, karena kudengar mereka sudah menyewa assasin profesional untuk membunuh dia."
Yoongi tersenyum meremehkan, "Seprofesional apa assasin yang mereka hire? Apa sekelas Black Shaddow sehingga kau menemuiku untuk menjadi babysitter untuk bocah ini."
Ucapan Yoongi yang meremehkan membuat senyuman diwajah Youna memudar
"He's so rude." gumam Youna lirih
Tapi kemudian Youna kembali sibuk mengamati pria di depannya yang masih berbicara dengan Namjoon di sebelahnya
"Lelaki ini kalau di amati ternyata tampan juga, dia juga terlihat sangat matang. Berapa ya umurnya?" batin Youna malah menebak-nebak sendiri sambil matanya tetap melakukan scanning terhadap Yoongi dari ujung kaki hingga ujung kepala
"Ku dengar mereka memiliki support dari petinggi yang terlibat dengan konflik didaerah perbatasan.." Namjoon menambahkan sambil menyeruput kopi hitamnya
Yoongi langsung terdiam mendengarnya. Daerah konflik, daerah dimana dia harus melupakan kenangan buruknya. Daerah dimana anak dan istrinya meregang nyawa
Yoongi terdiam cukup lama sambil berpikir, "Baiklah kalau itu mau kalian, aku menerima kerjaan ini."
Namjoon merekahkan senyumnya, dia yakin sekali Yoongi pasti akan menyetujui tawaran ini
Merekapun kembali berbincang-bincang cukup lama tentang masalah ini, sebenarnya Youna tidak cukup tertarik dengan masalah ini, perpolitikan dan semacamnya, yang dia inginkan sekarang adalah pulang dan tidur, karena terus terang dia capek. Semenjak dia melaporkan kejadian ini dan menyerahkan bukti-bukti ke polisi, polisi menanyainya dan dia belum pulang ke rumah sama sekali
"Jadi.. Dia akan menjaga 24jam? Even aku tidur sekalipun?" ucap Youna bingung
"Nde." jawab Namjoon singkat
"Hey, mana mungkin ada orang yang tidak capek sedikitpun, orang juga butuh tidur."
"Dia juga tidur, hanya saja dia akan tetap terjaga karena dia memang di latih untuk seperti itu.
"Mana ada orang seperti itu.."
Namjoon hanya tersenyum dan menatap Yoongi, sementara wajah Yoongi datar. Dia tampak tidak tertarik dengan obrolan Namjoon dan Youna
Kemudian pembicaraanpun akhirnya selesai,Youna dan eommanya harus naik mobil terpisah. Mrs. Im naik ke dalam mobil polisi dengan Namjoon. Sementara Youna naik ke dalam mobil polisi lain. Youna duduk di belakang dengan polisi disampingnya, sedangkan Yoongi duduk di depan bersama seorang polisi juga yang menyetir
"Kenapa harus terpisah shi? Ya kali, mereka akan membunuhku baru di hari pertama aku datang ke kantor sebagai saksi." keluh Youna
"Dan lagi-." Belum sempat Youna melanjutkan ucapannya sebuah peluru dari seorang sniper langsung menembak kepala polisi di samping Youna, dan polisi itu mati seketika
KAMU SEDANG MEMBACA
The Guardman [Min Yoongi's Secret Mission Series] ✓✓ END
RomantizmSebagian di private, follow dulu biar bisa baca keseluruhan nya!! Im Youna adalah seorang mahasiswa, dan saksi mata hidup atas pembunuhan seorang aktivitas HAM Min Yoongi adalah veteran pasukan khusus militer yg menderita PTSD pasca menyaksikan ke...