Hai guys!
Ketemu lagi, jangan lupa vote and komen
Gimana kabar kalian?HAPPY READING 🤍
"Untung kita tetep di kelas sendiri" Hari Rabu, seperti yang dikabarkan. Pagi ini anak kelas 12 akan menempati kelas baru. Beruntung nya bagi luffy and the geng, mereka tetap di kelas sendiri. Yang berbeda hanya teman teman nya.
Zoro seperti biasa duduk di bangku pojok belakang, untung nya bangku itu kosong. Di sebelah nya ada dua bangku kosong, yang seperti nya akan di tempati oleh dua anak baru. Sepertinya. Jika bukan karena Sanji yang memindahkan tas nya untuk duduk di samping Zoro.
Tidak ada yang memperhatikan karena sibuk masing masing.
Kelas sudah ramai sedari tadi, sebagian ceria seperti biasa sebagian membicarakan soal anak baru yang akan muncul di beberapa menit kedepan.
Bel masuk berbunyi, tak lama wali kelas datang untuk mengisi jam motivasi. Nama nya Aokiji, salah satu guru tersantai di sekolah. Tapi jangan main main jika soal ujian dan tugas.
"Selamat pagi" Sapanya.
"Selamat pagi Pak"
"Hari ini kalian dapet temen baru. Udah pada tau kan. Heh sini masuk" Aokiji menoleh ke arah pintu, menyuruh dua murid itu untuk masuk.
Zoro hanya menatap malas sambil tangan nya menopang dagu.
Dua orang mendekat ke arah Aokiji. Yang satu perempuan dengan rambut hitam se punggung. Satu nya lagi laki laki dengan rambut agak acak acakan dan tato di tangan.
Satu kelas terdiam, berbisik, saling sikut menyikut. Bagaimana tidak, yang perempuan cantik dan laki laki tampan. Beuh, kalo spek nya gini ngga akan jadi bahan bullyan. Malah jadi bahan inceran ini mah.
"Kenalan"
"Kenalin, Nico Robin. Pindahan dari Swiss, ah tapi aku bukan orang sana" Robin tersenyum tipis menatap teman sekelas nya. Lalu melirik sosok yang ada di bangku belakang.
"Trafalgar law" Ucap yang laki laki.
"Hm? Bukan nya nama kamu Trafalgar D. Water law?" Tanya Aokiji memastikan, seingat nya nama nya itu belibet.
Law mengangguk. "Kepanjangan Pak. Kalo ada yang simple kenapa yang ribet"
"Water itu bukan nya air ya?" Bisik luffy ke teman sebangku nya, "Nama nya aneh"
"Terserah, kalian duduk di belakang sana ya" Aokiji menunjuk bangku samping Zoro.
"Loh? Sanji disana?"
Perkataan Aokiji membuat satu kelas menoleh, menatap Sanji heran. Kenapa dia pindah belakang? Dengan anak seperti Zoro?
"Yasudah, yang satu duduk di sana ya" Aokiji menunjuk bangku Sanji yang ada di dekat jendela, barisan tengah.
Robin jalan duluan, terus ke belakang. Lalu meletakkan tas nya di meja samping Sanji. Lelaki surai pirang itu menatap nya diam diam. Cantik banget.
Pelajaran dimulai seperti biasa, hingga bel istirahat berbunyi.
Law yang tempat duduk nya strategis langsung di kerumuni oleh gadis gadis, mengajak nya untuk ke kantin bersama. Siapa yang ngga kepincut sama Law?
Sedangkan Robin sudah diajak ngobrol oleh Sanji semenit yang lalu.
"Maaf ya, aku mau ke kantin" Ujarnya.
Sanji yang berniat untuk menawarkan diri, ucapan nya di potong oleh Robin.
"Kalo gitu-"
"Zoro, ayo" Katanya.
Sanji menoleh ke arah Zoro, surai hitam itu tetap dalam posisi favorit nya.
"Apaan?"
"Ke kantin" Robin mendekat ke arah Zoro.
"Ogah, sendiri sono. Manja bet" Tolak nya. Membuat beberapa murid menoleh ke arah mereka.
"Gue ngga tau kantin nya pe'a. Buruan elah" Perempuan itu menarik tangan Zoro paksa, membuat tontonan pagi penghuni kelas.
Sanji masih menatap pintu kelas.
Dia siapa? Kok bisa kenal Zoro? Baru ketemu udah bikin Zoro ngomong lebar.
"Hei Law, ayo ku antar ke kantin" Aksi tawar menawar itu masih berlangsung. Law yang risih pun langsung menolak mereka. "Maaf, gue ngga pengen ke kantin"
"Kalau begitu kuajak keliling sekolah"
"Gue bisa sendiri kalo udah pulang. Kalian bisa minggir, gue risih" Katanya blak blakan, yang mendapat tawa ejekan satu penghuni kelas.
**********
Hai guys! Gimana kabar kalian. Akhirnya aku up setelah beberapa hari. Maaf ya ngga up beberapa hari kemarin. Soalnya ntar kenapa lagi ngga mood, trs juga maraton op.
Dan gara gara ngga up, aku jadi lupa semua, eh ngga semua sih, ide ide yang ada. Lebih mirip sama lupa susunan alur. Yang penting ada adegan ini itu.
Mulai hari ini ngga bisa up tiap hari ya, mohon maaf. Up nya bakalan random.
Jangan lupa vote and komen!!!
SEE YOU NEXT TIME❗
KAMU SEDANG MEMBACA
Ansos And Famous [HIATUS]
Fiksi PenggemarCover bukan punya saya, cari di pinterest ❗ Ketika seorang pangeran sekolah, Vismoke Sanji dibuat jatuh hati oleh anak yang anti sosial, Roronoa Zoro "Sanji, kau akan di jodohkan. Tidak ada alasan untuk menolak, anak gagal." "Dengan siapa" "Anak ken...