Overnight | 10 • Chaos

2.7K 556 268
                                    

Hay

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hay. Babang tampan UPDATE lagi, donk.
Cepat komen & vote yang ramee, ya. Makacih.

Tolong bantu aja typonya. 🥰

Happy reading. Semoga suka.

•••

Playlist :
Billie Eilish - Bad Guy

______


"Wow!" satu kata, keluar dari mulut Love. Terdengar penuh makna menakjubkan. Menyanjung seutuhnya suasana sunset lewat bangunan kaca yang berada di bukit setinggi tiga ribu kaki. Mendelik luas, netra biru gadis itu beredar, mencium aroma lavender di sekitar ruang.

"Apa aku sedang di surga sekarang?" tanya Love. Memegang wajah, dan menampar dirinya sendiri hingga mendesis sakit.

"Kau suka suasananya?" tanya Leo, berbisik dekat. Membuat Love sontak memutar badan, berhadapan tepat bersama pria itu. Love bergeser mundur, meneliti beberapa baris pelayan, saling menatap, menahan tawa.

"Ya. Milik daddy-mu ini sangat bagus," puji Love. Tertawa kecil.

"Ini milikku," tegas Leo, sambil mengedipkan salah satu mata.

"Oh." Love menarik napas. Melirik sekilas ke arah pelayan. Demi Tuhan, tatapan orang-orang asing itu jelas membuatnya tidak nyaman. "Lalu, apa yang bisa aku lakukan di sini?" tanya Love, bersikeras mengusir kecanggungan.

"Kau ingin melakukan apa?" Leo membalas. Sengaja mendekatkan diri. Mengatur langkah maju. Sengaja menyudutkan. Damn! Love sangat ingin menyingkirkan gangguan di sekitarnya. Masalahnya, ia memang tidak terlalu cerdas saat menghadapi Leo.

"Kau taruh ranselku di mana? Sepertinya, aku harus segera mandi." Love memberi alasan. Menyatukan kedua tangan ke belakang. Menyentuh pembatas kaca yang masih mendekap punggung kurus nya.

"Ransel bau itu? Sudah ku buang," tutur Leo, memasang ekspresi datar.

"Buang? What?" pekik Love. Naik pitam.

"Aku tidak melihat benda penting di dalamnya," cebik Leo.

"Tidak penting? Isinya...."

"Ada puluhan pasang pakaian bagus di lemari, handuk, wewangian, bahkan pakaian dalam yang bisa kau gunakan!"

"Oh. Kau ingin aku memakai bekasan wanita-wanita yang pernah kau bawa ke sini?" kecam Love.

"Semua baru, dan harus kau ketahui, aku tidak pernah membawa wanita ke sini selain kau!" aku Leo, malam membuat Love tertawa kencang. Hingga, gadis itu harus menutup mulutnya rapat.

OvernightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang