WUWH 7

8 2 0
                                    

Mark berada di cafe bersama Jaehyung dan gak sengaja mereka bertemu di gerbang tadi. Terasa asing walau mereka sempat akrab sewaktu di sekolah Dasar. Tepatnya ketika mereka berada di tanah kelahiran nya Amerika.

"Lo pindah kesini kenapa gak kabarin gue padahal satu sekolah ya tapi ga pernah ketemu. Ckck" Jae tampak heran namun juga senang karena bertemu teman lama nya Mark hanya tersenyum sambil ngaduk es americano nya dengan sedotan.

"Gue gak famous Jae lagipula gue gak terlalu membuka diri sama anak-anak disini. Yah seperti yang lo tau gue lebih nyaman sendiri" Mark menundukan kepala nya merasa tak percaya diri.

"Lo gak berubah Mark Yah sih sikap orang gak bisa di ubah seenak nya tapi gak ada salahnya lo mencoba buat bergaul meski gak semua teman itu baik. Paling gak satu atau dua adalah yang dapat memahami lo" kata Jaehyung bijak Mark kembali mengangkat kepalanya dan tersenyum.

"Ada kok dan gue baru nemuin sekarang gak cuma sekedar teman"

"Wah Apa dia perempuan? Lo naksir dia?"

Jaehyung bertanya antusias Mark cuma tersenyum membuat pemuda di hadapan nya penasaran

"Kok gue ngerasa gak enak Arti senyum lo seolah-olah mengejek gue tau!" Jae rada ngegas Mark menyedot Americano nya dengan tenang.

"Ya! Siapa dia? Apa gue kenal dia?"

"Lo pasti kenal gak mungkin kan kalian udah ngesex gak kenal satu sama lain" Mark tetap tenang menatap Jae yang mendadak salah tingkah. Bahkan kentang di tenggorokan nya terasa nyangkut membuatnya tersedak.

"Gue kira lo bakalan jadian sama Jaein keliatan nya dia antusias ngejar lo tapi-"

"Ya Mark! Lo jangan salah paham dia itu cuma teman tidur doang. Gak lebih sekali gue lakuin sama dia abisnya gara-gara Brian tuh ngatain dia cewek gampangan dan gue pengen buktiin lalu-"

"Lalu kenyataan nya iya kan? Dia gampangan bahkan sama gue"

Jaehyung menggangguk sembari menarik nafas untung menenangkan diri nya. Padahal baru aja dia ingin mencari gadis itu tapi entah kenapa - dan bagaimana bisa Mark mengenal nya. Parahnya mereka pun melakukan hal yang sama dengan Jae.

"Tenang Jae no problem gak cuma kita yang tidur sama dia. Serius!"

"Gue tau itu Mark Cuma-"

Jae menggantungkan kalimatnya.Mark tau arah bicara nya. Namun Jae lebih baik gak melanjutkan nya mungkin sekarang apa yang dirasakan Mark terjadi pada Jae.

"Lo mending sama Nanae aja setidak nya dia gak rela ngangkang buat cowok-" Mark mendorong nya dengan kalimat hasut namun Jae menggeleng keras

"She' s not my type Gue gak suka Nanae dalam arti lebih dalam."

"Terus lo suka yang jalang kayak Jaein"

Mark sukses menyudutkan Jaehyung

"Yeah! Maybe!" menjawab ambigu Mark seperti mendapat pesaing yang berat sekali lagi kepalanya menggeleng.

'No no! Inget Mark dia itu jalang gampangan yang gak cuma ngesex sama lo. Ok!'

Batin Mark meyakinkan meski begitu tetap aja ada rasa gelisah menyerang nya.

 Once again what's wrong with him?

***

Mark berjalan gontai menuju apartment nya pertemuan nya dengan Jae sedikit menganggu pikiran nya. Sebenarnya bukan karena Jae tapi karena gadis itu.

"Mark.... " sesaat langkah nya terhenti kepala yang tadi menunduk pun mendongak lurus. Di hadapan nya gadis yang sedang menari-nari dalam pikiran nya sejenak mark diam.

Jaein Lee SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang