18

3K 272 1
                                    

DOKTER AND MAFIA

MileApo
.
.
.
.
Chapter 18



Happy Reading 😊






Apo duduk di ruangannya setelah selesai memeriksa keadaan beberapa pasien bersama build, di temani kedua bodyguard nya arm juga pol di ruangannya.

Suasana di ruangan apo begitu hening karena arm pol tertidur di ranjang yg  sengaja di sediakan rumah sakit untuk apo ketika ia merasa lelah membutuhkan istirahat.

"Arm pol bangun " ucap apo mengguncang tubuh  arm juga pol, sedangkan mereka berdua tidak bergeming. Sebenarnya mereka tidur kek kebo susah di bangunin.

"Arm pol jika kalian tidak bangun jarum suntik ini akan menembus pantat kalian berdua" ancam apo memainkan jarum suntik di tangannya.

Seketika mendengar jarum suntik arm maupun pol langsung terduduk tegap sesekali mereka sedikit menepuk kepalanya karena pusing memaksakan untuk bangun.

"Ada apa? " tanya arm sambil memakai kacamata nya.

"Ayok kita makan siang di kantin aku akan menaktir kalian" ajak apo pada mereka bedua

Arm pol pun mengangguk dan merapihkan sedikit pakaiannya lalu berjalan mengikuti apo.

Diperjalanan menuju kantin mereka bertiga menjadi pusat perhatian mungkin karena emm ketampanan mereka.

Apo arm maupun pol tidak memperdulikan tatapan itu, mereka hanya fokus pada jalanan.

"Kalian duduklah biar aku pesan kan"

"Tidak apo biar aku saja yg memesan Anda duduk saja " ucap pol memaksa apo duduk kambali di tempatnya bersama arm sedangkan ia berlari untuk memesan makanan.

"Arm apakah kau sudah lama bekerja dengan phi mile? " tanya apo

"Em cukup lama, ada apa? "

"Boleh kah aku mengetahui tentang keluarga phi mile"

"Sebenarnya bukan hakku untuk menjelaskan pada mu mungkin kau bisa bertanya langsung pada Tuan Anakinn, tetapi mungkin aku akan sedikit memberitahu mu apo" ucap arm menatap apo dengan serius

"Baiklah coba katakan"

"Yang aku ketahui Ayah dan ibu Tuan Anakinn sudah lama ia meninggal akibat kecelakaan, Tuan Anakinn adalah anak kedua dari 3 bersaudara, saudara pertama tuan Anakinn yaitu tuan tong, tuan Anakinn adalah anak kedua dan saudara yg terakhir bernama Jeff" ucap arm

"Ah jadi phi mile bukan anak tunggal" tanya apo

"Ya seperti itulah, aku hanya bisa menjelaskannya sedikit, jika kau penasaran kmu bisa bertanya pada Tuan Anakinn, sepertinya aku memiliki suatu pemikiran tentang Tuan Anakinn"

"Apa? " tanya apo

"Emm Tuan Anakinn sepertinya sangat tertarik padamu, karena belum pernah ada seorangpun yg bisa masuk ke manison utama kelurga minor dan perlakuan Tuan Anakinn saat ini menunjukan bahwa benar dia sangat tertarik padamu apo" ucap arm

Sedangkan apo mendengar itu sangat senang, karena ia pikir hanya dia yg menyukai mile tetapi setelah arm mengatakan itu hatinya berbunga bunga.

"Jika benar phi mile menyukaiku mungkin aku adalah orang yg paling beruntung memilikinya" ucap apo

"Berjuanglah jika kau menyukai Tuan Anakinn apo, yakinkan perasaanmu"

"Em Terima kasih, eh apakah phi mile pernah menjalin suatu hubungan? "

"Em-"

"Ini dia pesanannya silahkan para Tuan Tuan " ucap pol memotong ucapan armsambil membawakan hidangan makan siang

"Terima kasih pol" ucap apo di barengi oleh arm

"Hem sama sama, makanlah nanti keburu dingin tidak enak klo hidangan ini jika sudah dingin" ucap pol

























































Dimeja makan manison mile, jeff sedang duduk di meja makan menunggu mile turun para maid melihat jeff di meja makan tidak menyangka bahwa sang Tuan Muda telah kembali ke manison utama.

"Lama sekali aku sudah lapar" keluh jeff tak beberapa lama kemudian mile turun ke bawah dengan mata tajam nya menatap jeff

"Phi kenapa kau lama" tanya jeff

"Kau pikir aku pengangguran " ucap mile

"Ya setidaknya jangan membuat adikmu ini kelaparan phi" jeff mengatakan itu sambil menatap mile jengah

Para maid yg berada di sana langsung me nyajikan hidangan di atas piring mereka berdua. Tidak ada percakapan lagi hanya ada suara dentingan alat makan di atas meja makan.

"Phi aku ijin nanti keluar sebentar"

" percuma kau meminta ijin dariku jika aku melarang kau akan tetap pergi" ucap mile acuh

"Hehe seengganya phi kan harus tau kemana aku pergi"

"Meskipun kau pergi aku akan tau keberadaanmu"

"Ehhe iya "cengir jeff

"Lanjutkan makan mu aku akan kembali ke atas" ucap mile pergi setelah menghabiskan makananya.

Mile sudah tiba di lantai atas ia mengambil ponselnya menelepon seseorang tanpa melihat nama nya.

"Hmm"

"... "

"Apa dia sudah makan siang? "

".... "

"Bagus, awasi dia jangan sampai terluka jika ada goresan sedikitpun nyawamu jadi taruhan nya"

Pip

Mile menutup panggilan itu secara sepihak.









Tbc...
Jangan lupa vote
Juga komen
Thanks🙏

DOKTER VS MAFIA MileapoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang