"Apa di kehidupan sebelumnya aku adalah orang jahat? Kenapa di kehidupan sekarang aku seperti mendapat karma dari kehidupan sebelumnya? Apa benar tidak ada kata bahagia untukku?"
°
°
°
°
°
🌞Langit Seoul sepertinya sedikit mendung, sama seperti suasana hati Haechan sore hari ini. Tadi selepas dari perusahaan ia tidak langsung kembali ke dorm. Ia melangkahkan kaki panjangnya menyusuri jalanan dekat sungai Han. Masih sama seperti dulu ketika ia membutuhkan healing, ia akan pergi ke sungai Han. Walaupun hanya melihat-lihat sekitar dan menghirup udara segar.
Ia duduk di kursi setelah tadi berjalan jauh.
Ia menghela nafas lelahnya beberapa kali lalu teringat saat di perusahaan tadi dimana Lee Soo Man memarahi dan menamparnya.
Flashback
"Anyeonghaseyo sajangnim, saya sudah datang." Haechan menyapa dengan sopan.
Lee Soo Man tidak menyahut, hanya menatap Haechan dengan amarah. Lalu menghampiri dan menampar Haechan, tidak sekeras tamparan Taeyong tetapi tetap saja perih rasanya.
Tapi Haechan tidak mengaduh, ia terlampaui terbiasa dengan tamparan. Dulu waktu awal debut sajangnim juga pernah menamparnya beberapa kali ketika ia tidak sengaja melakukan kesalahan.
"Kau tahu apa yang sudah terjadi?" Tanya Lee Soo Man datar.
"Nde sajangnim saya tahu."
"Berita sialan itu sudah terdengar di telinga para fans HAECHAN, banyak fans yang kecewa dan marah karena menganggap kau memilki attitide yang buruk. Bagaimana bisa kau mabuk-mabukkan di jalan HAH? Dasar bodoh kau Haechan!" Ucap Lee Soo Man sambil menoyor kepala Haechan beberapa kali.
"Mianhamnida sajangnim, saya telah menyebabkan kericuhan. Tapi yang ada di foto itu bukan saya, melainkan orang lain."
"Apa maksudmu? Kau mau menyalahkan orang lain hah? Jelas-jelas yang ada di foto itu adalah dirimu Haechan!!"
"Bukan sajangnim, saya kemarin pergi makan berdua dengan Taemin sunbaenim. Kami tidak banyak minum alkohol, hanya setengah gelas saja. Setelah selesai makan, Taemin sunbaenim pulang terlebih dahulu. Tapi saya pergi sebentar ke sungai Han dan setelah itu langsung pulang ke dorm. Jika dilihat di foto itu, tempatnya bukan di sekitar restoran yang saya datangi ataupun sungai Han." Ucap Haechan panjang lebar.
Lee Soo Man memicingkan matanya lalu melihat foto-foto itu lagi dengan teliti. Ah sepertinya benar, ini ulah sasaeng kah?.
"Saya minta maaf sajangnim, seharusnya setelah rekaman kemarin saya langsung kembali ke dorm."
Lee Soo Man terdiam sebentar, setelah itu ia menelepon seseorang entah itu siapa. Intinya kurang lebih sajangnim menyuruh orang yang ditelepon untuk menyelidiki dalang dibalik berita ini.
"Haaaahhh... aku sudah menyuruh bawahanku untuk menyelidiki ini. Kau segera pulanglah!!"
"Nde sajangnim, khamsahamnida." Lalu Haechan keluar dari ruangan.
Flashback end
Haechan menyalakan ponselnya untuk melihat reaksi para fans di sosial media. Banyak sekali komentar tentang dirinya yang membuat hatinya sedikit sakit.
Lee__cyyxxx :
Aku tidak menyangka Lee Haechan memiliki sikap yang buruk.Na_yeonnxxx :
Lee Haechan sangat bodoh sekali, memalukan.Anonim_xxxxx :
Aku kecewa dengan Haechan oppa, aku akan berhenti mengidolakan orang buruk sepertinya.Bas_tardxxx
Apa yang dilakukan si bodoh Haechan, dia sudah membuat grubnya malu. Ck ck ck.
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind
Fanfiction||Behind|| Lee Haechan atau yang biasa dipanggil Haechan adalah Fullsun kesayangan semua orang. Senior-senior di SM Entertainment juga sangat kagum dengan Haechan yang dianggap serba bisa, meskipun ada Taeyong, Mark dan member lain yang lebih ja...