🐻6🐻

9.3K 797 65
                                    

"Ada kalanya aku juga merasa lelah, tetapi sengaja tidak aku tunjukkan karena tidak mau membuat semua orang khawatir."

°
°
°
°
°
🌞

Siang hari di dorm, Taeyong sedang menyibukkan diri di dalam kamar. Karena hari ini tidak ada jadwal, ia gunakan waktu luangnya untuk mengedit lagu yang beberapa hari ini ia buat untuk mengasah kemampuannya.

Member yang lain sedang bermalas-malasan di kamar masing-masing. Bagi mereka hari libur satu hari saja sudah sangat berharga, maka dari itu mereka gunakan untuk istirahat sebaik-baiknya. Tapi sepertinya tidak berlaku untuk maknae 127 yang saat ini tengah bermain game di komputernya. Sudah 2 jam ia habiskan di depan komputer hanya untuk bermain game kesukaannya.

YOU LOSE

Ia berdecak saat tulisan itu terpampang di layar komputernya, menandakan ia kalah dalam permainan kali ini. Memang pikirannya sedikit dipenuhi dengan masalah tadi malam. Ia masih ragu-ragu untuk meminta maaf pada Taeyong, sang leader.

"Aishh, kenapa aku kalah dari tadi." Ucapnya sambil meregangkan kedua tangannya yang terasa pegal.

Ia terdiam sebentar, sebelum akhirnya memutuskan untuk mematikan komputernya dan bergegas keluar kamar. Di ruang tamu, ia menghampiri Jaehyun dan Johnny yang tengah membahas sesuatu.

"Hyung, apa kalian melihat Taeyong hyung?" Tanya Haechan kepada mereka dan langsung dijawab oleh Jaehyun.

"Nde, Taeyong hyung berada di kamarnya Haechan-ah. Ada apa?"

"Gomawo hyung, tidak ada apa-apa. Aku kesana dulu ya hyung." Perkataan Haechan dijawab anggukan oleh Jaehyun, sedangkan Johnny hanya  mengamati punggung sang maknae.

Haechan menghela nafas sebelum mengetuk pintu kamar milik Taeyong dengan pelan.

Tok tok tok

Ketukannya langsung dijawab oleh Taeyong yang berada di dalam.

"Masuk"

Haechan kemudian masuk dengan langkah penuh keraguan untuk menghampiri Taeyong.

"Taeyong hyung." Ucap Haechan lirih.

Taeyong yang baru mengetahui itu Haechan segera menoleh ke Haechan yang berada di sampingnya sambil melayangkan tatapan seakan bertanya ada apa.

"Aku minta maaf untuk kejadian semalam hyung. Aku sedang dalam kondisi yang sedikit buruk tadi malam, jadi tidak sengaja aku membentakmu."

Taeyong mendengar ucapan tulus Haechan dengan pandangan yang tak pernah lepas dari Haechan. Ia tahu, Haechan adalah anak yang dewasa di beberapa keadaan. Haechan tahu kapan akan bertingkah manja dan kapan akan bersikap serius dan dewasa.

"Iya, kali ini kumaafkan. Lain kali bersikaplah yang sopan Haechan-ah. Bagaimanapun juga aku lebih tua darimu, dan aku adalah seorang leader disini." Taeyong berucap kemudian kembali ke posisi semula untuk melanjutkan aktivitasnya tadi.

"Nde hyung, gomawo. Kalau begitu aku keluar dulu ya hyung."

Taeyong tidak menjawab, dan hanya diam sambil mendengarkan langkah Haechan yang perlahan keluar dari kamar. Ia sebenernya juga lelah sering bertengkar dengan Haechan, tapi ketika mengingat perilaku Haechan yang jail dan kekanakan saat oncam membuat dirinya terkadang tidak suka dengan tingkahnya. Memang setahun belakangan ini, para member mulai mengeluhkan sikap Haechan kepadanya.

Seperti Yuta yang tidak begitu suka saat Haechan bertingkah manja dan melakukan skinship padanya. Jungwoo tidak menyukai saat Haechan bermain game dengan sifat ambisiusnya yang terkadang membuatnya marah. Menurutnya juga Haechan selalu mencari perhatian banyak orang. Taeil juga sebenarnya sedikit risih saat Haechan melakukan banyak skinship kepadanya saat oncam.

BehindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang