chp 5

451 39 11
                                        

Memiliki keluarga kaya raya memang idaman bukan? #iyalah

Kita bisa melakukan apapun karena memiliki uang,dan tentu membeli apapun yang kita mau.

Apakah itu termasuk kebahagiaan, Namun tidak semua keluarga kaya dapat menghabiskan waktu bersama.

Ciel yang sedang sarapan di ruang makan bersama ayahnya, ibu Ciel sudah lama meninggal saat dirinya masih kecil, ia hanya di besarkan oleh pembantu di rumahnya, ayahnya selalu sibuk dengan pekerjaan.

-ciel POV

Kami sedang makan dengan tenang, tidak ada obrolan, perbincangan, hanya perbincangan singkat tentang kuliah ku, dan itu semua hanya hal sempurna, harus sempurna di mata ayah.

"Bagaimana kuliah mu, ku dengar ada mahasiswa baru"ucap ayahku.

"Baik, ya ada, dia sekelas denganku"ucapku.

"Begitu ya, aku tidak memperhatikan, ayah terlalu sibuk dengan bisnis di luar negri"ucap ayahku.

"Ya, tidak apa"









"Itu semua sudah biasa"

-ciel POV end

***

"Hei Ciel, kau mau kemana?"seru William.

Ciel tidak menjadi dia hanya terus berjalan menaiki tangga.

"Aku rasa dia pergi ke roof top, aku akan menyusul nya"ucap Supra.

Huft

Asap khas rokok muncul dari mulut Ciel, mengeluarkan asap rokok lalu menghirup rokok lagi, begitulah, duduk di sudut pagar roof top dia merokok sembunyi sembunyi.

"Kau tidak boleh sering merokok"-.

"Tidak ada urusannya dengan mu"

"Ini"Supra memberikan Lolipop Kepada Ciel yang masih menatap nya bingung, Supra mengambil rokok itu lalu membuangnya, Ciel sempat terkejut dia hendak memarahinya tapi Supra suda menyumpal mulutnya dengan Lolipop yang ia bawa tadi.

"Rokok sangat tidak baik untuk jantung mu, itu akan membuat mu menderita suatu saat nanti"ucapnya sambil duduk di sampingnya.

Ciel hanya diam tidak menanggapi nya "kau terlalu ikut campur urusan orang lain"

"Yeah, hanya orang terdekat ku saja"ucap Supra.

"Oh ya, apa kau ada masalah? Hari hari ini kau terlihat sangat murung,tidak seperti biasanya"

"Apakah kau memperhatikan ku?"tanya nya.

"Ya, sangat terlihat dari ekspresi mu"

"Begitu ya..."
.
.
.
.
.
.
.

Usai beberapa menit mereka mengobrol di roof top,itu membuat Ciel sedikit lega karena ada teman ngobrol.

"Ayo, kelas akan segera mulai"ucap Supra mulai berdiri mengulurkan tangannya membantu Ciel berdiri.

Ciel menatap tangan nya lalu menunduk dan bangun dengan bantuan Supra.

"Hei Supra, malam nanti, mau bermain bersama?"ucap Ciel, Supra menatapnya dengan lekat lalu tersenyum dan mengangguk.

"Baik"

Where do you go?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang