CONTRACT [Watanabe Haruto]

14) -Masalah Haruto-

guys, tantangannya adalah melebihi dari 20 vote setiap chapter, aku bakal update. tq<3

-•°•-

Pagi ini Hana terbangun. Matanya mengerjap, bertanya-tanya siapa yang rela memberi lengannya sebagai tumpuan kepalanya.

Bibirnya sentiasa tersenyum, karena baru saja bermimpi tentang artis favoritnya. Dia bermimpi pergi ke konser bersama Haruto, menyaksikan artis kesukaannya bernyanyi gila-gilaan.

Kepalanya menoleh, melihat wajah pagi pria tampan yang tertidur di belakangnya. Ternyata tangan pria tampan ini yang dengan baiknya dijadikan bantal.

Hana sedikit tersenyum, "Kamu siapa? Kok baik banget?" tanyanya. Sebenarnya, nyawa Hana belum sepenuhnya terkumpul.

Haruto menggunakan satu tangannya yang bebas untuk mengucek kedua matanya. Berusaha mencerna apa yang baru saja istrinya katakan.

Sebentar, apa Hana amnesia?!

Haruto langsung terduduk dan melihat Hana yang dengan tenangnya malah tertidur kembali. Tangannya segera menepuk pipi Hana pelan, namun dengan perasaan yang cemas.

"Han! Bangun!" katanya cemas seraya menepuk-nepuk pipi Hana, membuat gadis itu terkekeh.

"Hehehe... Kak Adam ganteng banget," masih dengan menutup matanya.

Haruto semakin frustasi. Siapa lagi Adam? Selanjutnya yang akan merebut Hana? Setelah Jake merebut paksa ciuman Hana, kini ada Adam lagi?

"Hana! Aku suami kamu!" Haruto langsung berdiri. Tangannya kini berada di kepala, dengan wajah syok.

Tangan pria itu langsung bergegas menelfon Taehyung. Jujur, memang karena belum terlalu mengenal pribadi Hana sebelum menikah, dia perlu berguru kepada Taehyung. Kakak angkat Hana.

"Bang! Hana selingkuh! Terus dia gak mau bangun buat jelasin apa aja yang dia bilang ke gue!" jelasnya hampir menangis.

Karena Haruto sedikit berteriak, Hana kemudian mengerjapkan matanya. Siapa yang selingkuh?

Di ujung sana, Taehyung menahan tawanya. "Selingkuh sama siapa, To?"

Taehyung tahu pasti, siapa nama yang digumamkan Hana setiap pagi. Haruto butuh waktu mungkin satu bulan untuk menghafal nama Haruto, di tiap pagi Hana.

"Adam, bang!" balasnya tak habis pikir.

Hana tergelak. Astaga! Adam 'kan penyanyi favoritnya!

"Kak Haruto! Mana ada gue selingkuh!" balasnya cepat memutuskan sambungan telepon Haruto dengan Taehyung.

"Kak? Gue? Jadi sekarang kamu mulai membatasi diri kamu karena si Adam itu? Apa kurangnya gue, Hana??" balas Haruto menggerutu. Naik ke kasur, menggulung dirinya ke dalam selimut membelakangi Hana.

Hana terbahak. Sungguh, Haruto sangat menggemaskan.

Berjalan mendekat, "Kak, tau gak?"

"Panggil nama," rengek Haruto sudah seperti anak kecil.

"Haru, tau gak?" Hana mengulang lagi, Haruto mengedikkan bahunya di balik selimut.