you j [Jenlisa]√

chapter 11

Jennie pov.

"Ahgassi, ini ada paket untuk anda" aku yang tadinya asik bersantai di ruang tengah seketika mengerutkan kening ku, paket? Perasaan aku tidak memesan apa-apa.

Apa jangan-jangan ini dari Lisa? Awww kalau iya romantis sekali my baby honey.

"Ah nee ahjumma, khamsamida" ahjumma mengangguk lalu berlalu pergi.

Sebuah kotak kecil, apakah ini kalung? cincin maybe? Mari kita buka saja.

Aku membuka bungkusan kado nya, pertama-tama yang aku lihat adalah sebuah surat berisi ancaman yang bernoda darah.

"Eoh?" Aku tidak takut, malahan semakin bersemangat untuk membaca surat ancaman ini.

Disini tertulis,

Hai little girl!

Masih ingat denganku? waaah aku tidak menyangka semudah ini menemukan jalang kecil seperti mu.

Aku tau kau barusan menikah, jangan sampai aku menemukan istri mu Jennie, sembunyikan dia sebelum dia mati di tangan ku hahahaha.

Aku akan segera menculik mu
Ingat itu! Jikapun kau lari aku akan dengan mudah melacak keberadaan mu.

Kau akan merasakan sakitnya siksaan ku jalang kecil hahahaha bersiaplah untuk mati little girl.

AKU AKAN MEMBUNUH MU KIM JENNIE!

J.k

Waahh yang ku tunggu akhirnya muncul, hahaha muda menemukan ku? Yang benar itu aku yang menampakkan diri agar kau dengan mudahnya melacak ku Idiot.

Ingin membunuh istriku langkahi dulu mayat Jennie manoban.

Tidak sabar sekali ingin memutilasi semua anggota tubuh mu bajingan.

Ku tunggu kau menangkap ku brengsek, kalau perlu aku akan berkeliaran agar kau lebih cepat menculik ku.

Ddrrtt

Lili istri Nini💗

Istri ku panjang umur xixi, ekhm ekhm.

"Halo baby sedang apa di sana, sudah makan?" Lembut Lisa menanyakan ku.

"Xixixi halo lili, Nini sedang menonton tv dan Nini belum makan" jawabku dengan manja.

"Kenapa belum sayang? Ini sudah waktunya makan siang baby ku" aku bisa mendengar jelas Lisa sangat khawatir padaku

"Nini tidak selera Lili"

"Mau makan apa biar Nini selera makan hemm? Lili akan membelikan apapun yang Nini mau"

"Maunya Lili" rengek ku pada Lisa.

"Nini mau Lili pulang?"

"Tidak, biar Nini saja ke kantor Lili"

"Aah arasseo. Jangan lupa Nini pergi bersama empat bodyguard okey"

"Xixixi nee Lili, Nini tutup dulu ya, bye honey love you"

"Bye, love you more baby j" suara lembut Lisa sebelum panggilan terputus.

Huhh, betapa aku sangat mencintaimu Lalisa manoban.

Aku berjalan menuju kamar, mengganti baju dan mengambil tas dan bersiap pergi ke tempat Lili ku.

Sebelum berangkat aku akan mengabari ahjussi terlebih dahulu, entah kenapa feeling ku sangat kuat bahwa nanti di tengah jalan aku akan di culik.

Ahjussi Lee

"Halo nona, ada yang bisa saya bantu?"

"Tadi si bajingan itu mengirimi ku surat ancaman, dia sudah bersiap. dan sekarang aku akan ke kantor istriku, feeling ku sangat kuat mengatakan anak buah si bajingan itu akan menculik ku di tengah jalan"

"Ahjussi akan memantau mu nona, ahjussi juga akan mempersiapkan peralatan mu ok" ini kha ahjussi yang sebenarnya, dia sangat peka dan takut jika aku kenapa-napa.

"Nee ahjussi, gomawo"

"Ahjussi sudah siap nona, berangkatlah"

"Oke ahjussi byee"

Tutt

Oke, mari kita mulai brengsek tangkap aku dan aku akan membunuhmu langsung di sana.

"Silahkan ahgassi" aku mengangguk masuk kedalam mobil.

Di belakang ada satu mobil yang mejagaku, ada dua bodyguard di dalam sana, sedangkan duanya lagi di sini bersamaku.

Lisa-ku benar benar protektif.

Yah seperti yang aku duga, sudah ada dua mobil hitam menghadang di depan.

Banyak juga anak buah si bajingan itu, oke ayo culik saja aku.

Mereka ada sepuluh, keempat bodyguard ku sudah turun tangan mengentikan mereka. Sedangkan aku duduk bersila menunggu salah satu dari mereka menculik ku.

"Keluar!" Salah satu dari mereka membuka kasar pintu mobil dan menarikku masuk kedalam mobil mereka.

Aku tidak melawan, cukup diam saat mereka mengikat tangan dan menutup mata ku.

Terakhir yang aku lihat mobil ahjussi sudah ada di seberang jalan, dia mengangguk dan tersenyum.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

tbc

260722.

Nini santuy sekali ygy✨