Mengandung bawang ಥ‿ಥ
Tentang seorang Remaja berumur 18 tahun yang masih bersekolah di sekolah menengah keatas, apa jadinya jika kesalahan satu malam berhasil membuat hidupnya hancur dan berubah.
apakah bisa ia mengatasi masalah hidupnya disaat di...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa orang suruhan dari Naendra itupun langsung mengantarkan Aretha pulang ke rumah "Sepertinya ini rumah yang di maksud itu, bos. Rumah putranya bersama wanita ini" gumamnya saat melihat rumah minimalis di depannya
Aretha menatap ke luar jendela, benar saja ia sudah berada di depan rumahnya.
"Lepaskan wanita ini" titahnya yang dengan cepat langsung melepaskan kedua tali yang mengikat di kaki dan juga tangan Aretha
"Keluar!" ucapnya membuka pintu mobil tersebut, menyuruh Aretha untuk segera keluar dari dalam mobil
Dengan cepat Aretha pun keluar dari dalam mobil, melihat para pria asing itu langsung bergegas pergi dari hadapan nya.
"Sebenarnya mereka siapa? Kenapa mereka tadi menculik aku? Apa salah aku?" gumamnya sebelum akhirnya ia mengingat sesuatu
"Kak Reyfan? Tadi aku nggak salah dengar kan ada suara kak Reyfan di sana? Kalau itu benar suara kak Reyfan, kenapa dia nggak nolongin aku?" ucapnya pada dirinya sendiri
"Aku harus telpon kak Reyfan" ucap Aretha mengambil ponsel di dalam tas nya dan menelpon Reyfan
Disisi lain Reyfan kini tengah berada di dalam mobil, menuju kerumah Naendra. Di saat yang bersamaan handphone milik Reyfan berdering, menampilkan nama sang penelepon tersebut.
Aretha calling
"Aretha" batin Reyfan berucap
Naendra yang duduk disamping Reyfan itupun dengan cepat langsung mengambil ponsel milik Reyfan yang berada digenggaman tangan Reyfan.
Terkejut dengan gerakan cepat Naendra, Reyfan pun menatap sang ayah "Pa, kembaliin hp Reyfan" ucap Reyfan berusaha merebut ponsel miliknya yang berada digenggaman tangan Naendra
"Mulai sekarang handphone kamu papa sita! Tidak ada pegang-pegang handphone, dan jangan coba-coba kamu menghubungi wanita itu lagi" ucapnya sembari mematikan panggilan masuk dari Aretha di handphone milik Reyfan
Aretha mengernyit saat panggilan nya itu tiba-tiba di tolak "Kok dirijek sama kak Reyfan" ucap Aretha
"Coba aku telpon lagi siapa tau tadi itu kepencet" ucapnya kembali menelpon Reyfan
"Nomer yang anda tuju tidak dapat dihubungi!"
"Tadi aktif kenapa sekarang handphone nya jadi nggak aktif" ucap Aretha yang menatap ponsel miliknya
"Yaudah lah nanti aku telpon lagi, lebih baik aku mandi dan bersih bersih dulu" ucap Aretha langsung masuk kedalam rumah
"Nggak bisa gitu pa, Aretha butuh Reyfan kalau Reyfan gak megang handphone gimana Reyfan tau kondisi Aretha" sahut nya menatap Naendra
