"Eungghhh" lenguhan kecil keluar dari mulut seorang namja berkukit tan. Dia membuka matanya perlahan guna membiasakan cahaya yang masuk retinanya."Huh? Ini dikamar?" Tanyanya entah pada siapa.
"Jim! Bangun Jim!" Panggilnya pada sang sahabat yang masih tertidur diranjang sebelahnya.
Yang merasa terpanggil dengan berat hati membuka kedua matanya yang masih sangat berat. Rasanya seperti baru saja mereka tidur beberapa jam yang lalu.
Mengucek mata sebentar kemudian namja bernama Park Jimin itu menatap sepenuhnya pada sahabat didepannya ini yang tengah celingukan mencari sesuatu.
"Kenapa Tae? Yeontan hilang? Paling lagi pup." Kata Jimin malas.
"Aneh." Gumam namja berkulit tan itu yang bernama Kim Taehyung.
"Aneh apanya?" Bingung Jimin.
"Perasaan kita kemarin-maksudku semalam tidak ada dikos, kok bisa bangun-bangun kita disini?" Tanyanya.
Jimin mengernyitkan keningnya. "Maksudmu kau kembali kebintang begitu?" Tanya Jimin memastikan.
"Bukan, tapi-entahlah. Aku tidak ingat." Kata Taehyung mengacak surainya frustasi dan berlalu kekamar mandi.
Setelah bersiap, kini kedua namja itu bergegas menuju halte bus terdekat. Setelah bus yang ditunggu tiba, kedunay segera masuk dan pergi keuniversitas tempat mereka kuliah.
Dan saat mereka sampai dikampus, ternyata keadaan kampus sudah ramai. Padahal biasanya masih sangat sepi apalagi ini masih terlalu pagi sebenarnya untuk berangkat kekampus.
"Ada apa? Tumben sepagi ini sudah ramai." Bisik Jimin.
"Entah aku tidak tahu. Ingin melihatnya?" Tawar Taehyung.
Jimin mendengus. "Yang benar saja kau? Ingin disiram air comberan?" Kesal Jimin.
"Yah dari pada penasaran? Lebih baik mencari tahu." Sahut Taehyung santai.
"Dasar Pangeran sinting!" Kesal Jimin lalu pergi meninggalkan Taehyung.
Taehyung hanya memutar bola matanya malas lalu menyusul sahabat pendeknya itu. Saat mendekati kerumunan, kedua berhenti sekedar mengintip apa yang terjadi.
Didepan sana, ternyata ada dua orang yeoja cantik bak bidadari tengah jadi rebutan para namja hidung belang kampus. Tapi kalau dilihat sekali lagi, mereka sama sekali tidak memperdulikannya dan memilih pergi menuju ruang dekan.
"Apa mahasiswi baru?" Celetuk Jimin.
"Entah. Mungkin iya. Ayo kekelas, sebelum mandi air comberan dan tepung." Kata Taehyung menarik Jimin menuju kelas mereka.
Sesampainya dikelas, keadaan kelas masih sepi. Mungkin karena para mahasiswa masih berkerumun dihalaman demi memandang dua yeoja cantik tadi.
"Kau penasaran tidak dengan mereka? Aku kok merasa tidak asing dengan salah satunya." Kata Taehyung.
"Entahlah, aku baru bertemu tadi, itu saja hanya sekilas, aku tidak tahu." Sahut Jimin.
Taehyung mengangguk. Lalu keduanya larut dalam keheningan hingga suara jeritan para mahasiswa dari luar kelas membuat keduanya berjengit kaget.
"Kyaaaaa!!!! Mereka difakultas kedokteran?! Astaga! Mimpi apa aku semalam? Bisa bertemu bidadari secantik mereka?!"
Taehyung dan Jimin saling berpandangan. Fakultas kedokteran? Berarti kelas mereka dongk.
"Bodoamat." Kata keduanya serempak dan melanjutkan acara membaca buku mereka.
Dan tak lama kemudian ada seorang dosen serta para mahasiswa masuk kelas ditambah dua yeoja cantik yang ikut masuk kelas mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Star 💫
Romancesaat itu aku melihat bintang jatuh dan membuat permohonan. aku tidak tahu jika permohonanku saat itu menjadi kenyataan. dia. sicantik yang sangat mempesona semua orang, datang dan mengubah seluruh hidupku. dia yang asalnya pun aku tidak tahu. memba...