HAII INI CERITA PERTAMA AKUUU✨
TOLONG VOTE DAN KOMEN YAA.
Satu vote dari kalian sangat berharga untuk cerita akuu🥰🥰
HAPPY READING ‼️🌼
.
.
Kini jam menunjukkan pukul 06.37 dan bel sekolah pun sudah dibunyikan.
Pelajaran pertama Nadin sejarah peminatan, yang dimana hari ini ujian.
Guru pelajaran pertama pun sudah masuk kelas, dan akan segera memulai pelajaran.
"Pagi semuanya" Sapa Pak imam, salah guru sejarah peminatan di SMAS BUNGA BANGSA.
"Pagi pak" Jawab semua murid
"Hari ini kita akan langsung memulai ujian nya ya" ucap pak imam
"Baca-baca dulu pak 10 menit" ucap salah satu murid laki-laki kelas ku
"Ya sudah bapak kasih waktu 10 menit, kalian baca-baca lagi"
"Makasihh pak" jawab seluruh murid kelas ku.
10 menit pun berlalu, sang guru sudah membagi kertas ujian.
"Oke semuanya, silahkan masukkan semua yang ada di atas meja kecuali alat tulis" ucap tegas pak imam
"Semua handphone dikumpulkan di meja bapak"
"Iya pak" Sorak murid kelas ku
Seluruh murid segera menaruh handphone nya masing-masing di meja guru.
"Sebelum mulai, kamu Rizal pindah duduk nya di sebelah Nadin" perintah pak imam
"Kok saya pak? saya gak mau sama si culun" tolak Rizal
"Rizal gak boleh gitu, cepat pindah!"
"Iya pak" pasrah Rizal
"Kamu yang di sebelah Nadin pindah di samping Dika"
Setelah membagi acak tempat duduk, kini ujian pun dimulai.
Saat 20 menit waktu berjalan, handphone Nadin bunyi telfon.
"Handphone siapa ini?" tanya pak imam sambil mengangkat handphone Nadin
"Saya pak" jawab ku
"Cepat jawab dulu telfon kamu itu"
"Iyaa pak"
Telfon tersebut tertera nama Papa.
Nadin segera menjawab telfon diluar kelas.
"Halo pa, iya kenapa?"
"Dimana kamu?" tanya papa
"Di sekolah pah"
"Kenapa gak pamitan sama orang rumah?"
"Maaf pah, tadi Nadin buru-buru"
"Buru-buru apa kamu, masih pagi kok"
"Takut bus gak ada pah"
"NADIN CEPAT" teriak pak imam dari dalam kelas
"Pah Nadin tutup dulu ya, Nadin lagi ujian"
"Yasudah"
Telfon pun dimatikan sepihak oleh papa, Nadin mematikan notifikasi dan segera masuk kembali ke dalam kelas.
"Maaf pak" ucap Nadin setelah menaruh handphone nya di meja guru
"Ya sudah sana lanjutkan"
"Iya pak"
Saat ingin duduk kembali,
"Ribet banget lo" ucap Rizal pelan
Nadin pun duduk di kursi nya kembali.
.
.
Pelajaran pertama hanya 2 jam, dan kini semuanya telah selesai melaksanakan ujian.
"Semuanya sudah dikumpulkan ?" tanya pak imam
"Sudah pak" teriak seluruh murid
"Oke, kalo gitu bapak permisi"
Pak imam pun segera keluar kelas, dan guru pelajaran kedua pun masuk.
.
.
Pelajaran kedua selesai seluruh siswa berhamburan keluar kelas menuju kantin.
HAI GUYS THANK YOU YAA UDAH BACA CERITA AKUUU✨
MAAF YAA KALO ADA TYPO ✨
TOLONG VOTE & KOMEN YAA✨
JANGAN LUPA FOLLOW JUGAA YAA🥰
UNTUK INFO UPDATE BISA PANTENGIN IG AKUN @/VVALLATTE.WP
KAMU SEDANG MEMBACA
SABENNA (OnGoing)
Teen FictionTHIS IS MY FIRST STORY FOLLOW UNTUK BAB BERIKUTNYA‼️ Bagaimana jika seorang ketua geng motor yang sengaja menutupi identitas keluarganya dan selalu menutupi kesedihan didepan semua orang termasuk anggota geng nya sendiri. Dia lah Nadin Sabenna Atma...
