HAII INI CERITA PERTAMA AKUUU✨
TOLONG VOTE DAN KOMEN YAA.
Satu vote dari kalian sangat berharga untuk cerita akuu🥰🥰
HAPPY READING ‼️🌼
Sebelum pulang Nadin pergi ke loker nya untuk mengambil seragam senin tadi dan menaruhnya di tas.
Nadin pun segera keluar gerbang sekolah, dan menunggu angkutan umum di halte dekat sekolah Nadin.
Ting...
Nadin mendapatkan chat dari Haksa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah membalas chat Haksa. Nadin di hampiri seseorang.
"Belum pulang din?" Tanya Revan dengan basa-basi
"Kalo gue udah pulang, gue gak di sini van" jawab santai Nadin
"Hahaha" Tawa kecil Revan
Mendengar itu, Nadin pun tertawa tersenyum kecil
"Aneh pertanyaan lo van"
"Basa basi din"
"Kenapa belum pulang. Nungguin siapa?"
"Haksa" singkat Nadin
"Bukan nya Haksa mau main?"
"Iya, tadi awal nya gue bilang juga gausah"
"Yaa lo kayak gak tau Haksa aja. Berangkat sama dia, pulang juga harus sama dia" lanjut Nadin
"Gak pernah berubah"
"Jangan sampe berubah sih" jawab Nadin dengan senyum kecil nya
"Oh iya van, katanya ada rapat. Gak jadi?" Tanya Nadin
"Ditunda besok"
"Sempetin main ke abah van"
"Lo terlalu sibuk van" lanjut Nadin
"Hm.. sorry din, nanti tunggu jabatan gue selesai"
"Setidaknya sempetin main, walaupun sebentar van"
"Nanti din" jawab Revan
"Lo beneran gapapa masalah di kantin?" Tanya Revan
"Gapapa gue van, beneran"
"Tolong diem aja ya, tentang masalah tadi"
"Iyaa din" singkat Revan
Beberapa saat pun, Haksa datang dengan motor maticnya.
Nadin menghampiri Haksa dan di ikuti oleh Revan.
"Ada lo van di sini, lo nggak jadi rapat?" Tanya Haksa
"Enggak sa, ditunda besok" jawab Revan
"Ya udah gue nganter Nadin dulu ya"
"oh iya hati-hati sa"
Dan Nadin pun segera menaiki jok motor belakang Haksa.
Haksa pun segera menyalakan motornya dan meninggalkan halte tersebut
Saat di perjalanan Haksa membuka obrolan dengan Nadin
"Kenapa pakai baju olahraga din?" tanya Haksa
"e-ee... iya tadi kan gue ada olahraga"
sorry sa gua bohong -ucap Nadine dalam hati
Perjalanan tidak terlalu lama, mereka pun sampai di depan gerbang komplek Nadin.
Nadin pun segera turun dari motor Haksa.
"Sampe sini aja sa" Ucap Nadin
"Okei" Jawab singkat Haksa
"Yaudah sana ke abah, yang lain udah nungguin kan"
"Iyaa"
"Yaudah gue duluan ya din, gapapa?" lanjut Haksa
"Gapapa sa" jawab Nadin dengan senyum kecil
"Makasih ya sa"
Haksa hanya senyum sebagai jawaban
Haksa pun menyalakan motornya, dan perlahan pergi dari hadapan Nadin.
.
.
Nadin pun segera memasuki komplek, dan berjalan ke rumah nya.
Saat diperjalanan Nadin dikejutkan dengan klakson motor milik seseorang...
HAI GUYS THANK YOU YAA UDAH BACA CERITA AKUUU✨
MAAF YAA KALO ADA TYPO ✨
TOLONG VOTE & KOMEN YAA✨
JANGAN LUPA FOLLOW JUGAA YAA🥰
UNTUK INFO UPDATE BISA PANTENGIN IG AKUN @/VVALLATTE.WP
KAMU SEDANG MEMBACA
SABENNA (OnGoing)
Novela JuvenilTHIS IS MY FIRST STORY FOLLOW UNTUK BAB BERIKUTNYA‼️ Bagaimana jika seorang ketua geng motor yang sengaja menutupi identitas keluarganya dan selalu menutupi kesedihan didepan semua orang termasuk anggota geng nya sendiri. Dia lah Nadin Sabenna Atma...
