Part 33.

3K 58 9
                                    

Kayla sudah boleh dibawa pulang, maka dari itu Adrian tengah mengemasi barang² milik anak dan istri nya.

Setelah memastikan tidak ada yang tertinggal, dia menghampiri Kayla yang sudah siap dengan menggendong prince.

"Sayang aku sudah siap, sini prince biar aku yang bawa." Adrian mengambil alih prince Dari tangan Kayla.

Untuk barang², dia sudah membawa semua ke mobil mereka.

"Makasih kak." Kayla pun mengikuti langkah kaki suami nya.

Sesampai nya di mobil, Adrian meletakan prince kedalam carseat baby.

"Ayok masuk sayang, prince sudah aman." Adrian membukakan pintu untuk Kayla.

"Terimakasih Daddy." Ucap Kayla sambil malu malu.

Adrian yang mendengar panggilan itu, ia mencubit pipi Kayla gemas.

"Kau menggoda ku, hmm?." Tanya nya sambil menaikkan sebelas alis.

"Hahaha kau lucu sekali kak." Kayla tertawa karena berhasil menggodai suami nya.

Mereka pun memulai perjalanan pulang, dengan adrian dibagian sopir sedangkan Kayla dan prince dikursi penumpang.

Butuh waktu sekitar 2 jam dari rumah sakit kerumah mereka, perjalanan yang sangat menyenangkan bagi Kayla.

Karena kali ini dia bisa melihat, buah hati yang ia kandung selama 9 bulan kini telah terlahir didunia.

Dia sangat bersyukur memiliki putra yang sangat tampan, dia sebelum nya hampir menyerah karena pernah gagal di kehamilan pertama.

Tapi Tuhan punya rencana yang tidak bisa kita tebak, banyak hikmah yang harus Kayla ambil dari perjalanan hidup nya.

Dia telah mendapatkan suami yang baik dan sangat menyayangi diri nya, juga seorang putra yang sangat tampan yang akan melindungi nya kelak ketika prince dewasa nanti.

Begitu sampai dihalaman rumah, mereka sudah disambut dengan senyuman dari mamah Sintia.

"Ah ya ampun cucu ku tampan sekali." Mamah Sintia langsung menghampiri prince dan menggendong nya.

"Ayok masuk nak, kamu pasti capek ya?." Tanya mamah Sintia kepada Kayla.

"Iya mah." Mereka pun memasuki rumah.

Begitu pintu terbuka Kayla sudah melihat pemandangan yang membuat nya mengingat masa kelam yang pernah terjadi di pernikahan pertama nya.

Tepat diruang tamu sana, sudah ada devian dan Manda yang tengah berciuman. Ciuman mereka sangat panas sampai tidak sadar bahwa ada orang lain disekitar nya.

Adrian yang melihat itu langsung membuka suara.

"Kalau ingin bermain tau tempat jangan disini." Begitu mengatakan kata itu Adrian langsung membawa mamah, Kayla dan prince kedalam kamar nya.

Devian yang kaget langsung melepaskan ciuman dan mendorong tubuh Manda untuk menjauh dari nya.

"Sayang kamu kenapa sih!?." Sentak Amanda

"Sakit tau." Amanda merengek ke devian.

"Maaf man, aku ingin istirahat pulang sendiri ya aku capek." Devian meninggalkan Amanda sendirian.

"Ish, apaan sih gangguin orang pacaran aja." Manda pun segera keluar dari rumah kediaman keluarga Gumilang.

Devian sebelum ke kamar nya ia sempat mampir dulu ke kamar Kayla dan Adrian.

Disana ia melihat Kayla yang tengah duduk menggendong prince dan Adrian yang berbaring dipaha nya.

Pemandangan yang membuat hati devian teriris, menyakitkan tapi ia harus menerima ini semua.

Sebenar nya bisa saja ia pindah kerumah nya sendiri, tapi ia tidak bisa satu hari pun tanpa melihat Kayla dan putra nya.

Entah kenapa ia juga tidak tau dengan perasaan nya, setelah bercerai ia baru menyadari bahwa dia mencintai Kayla.

Bukan sekedar memanfaatkan nya, tapi mau bagaimana lagi. Sekarang Kayla sudah menjadi kakak ipar nya.

Merelakan Kayla bahagia dengan kakak kandung nya sendiri adalah pilihan terbaik untuk saat ini.

Devian mengetuk pintu, lalu izin untuk masuk.

Tok

Tok

Tok

"Kak, boleh kah aku masuk?." Kata nya.

Adrian dan Kayla menoleh secara bersamaan, lalu Adrian pun menjawab.

"Masuk saja."

Devian yang sudah mendapatkan izin lantas memasuki kamar kakak nya.

"Apakah prince sedang tidur?." Tanya devian kepada Kayla.

"Tidak, apa kau mau menggendong nya?."

Devian mengangguk dengan cepat.

"Iyah." Kayla pun menyerahkan prince ke arah devian.

Devian melihat putra nya, tampan sekali.

"Maafin papah ya nak, andai papah tidak egois. Kita semua pasti hidup bahagia layak nya keluarga lain." Batin devian.





Hai, gimana kabar nya?

Maaf ya part nya pendek, aku masih harus fokus ke kesehatan aku dulu.

See you😚🖐️

ANTARA SUAMI & IPARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang