11💕

11 1 0
                                    

Happy reading 🙏😘

,,","

"Maaf sudah lama menunggu." Sisi terkejut kala suara berat seseorang menggema di telinganya, Sisi yang tengah duduk di sofa dengan cepat menoleh ke arah pintu, ternyata pak Dimas pelakunya.

"Ahh ... Nggak papa pak"

Dimas berjalan menuju ke sebuah sofa yang ada di sudut ruangan di mana Sisi sudah duduk manis di sana.

"Ini tugas yang harus kamu lakukan sebagai karyawan magang di sini,kami memberikan toleransi dengan membebaskan kamu di waktu kuliah,saat kuliahmu sudah selesai kamu bisa balik lagi ke sini,mengerti?"

"Iya Sisi mengerti pak" jawab Sisi dengan menerima  berkas yang di berikan oleh pak Dimas.

"Kalo gitu saya permisi ,silahkan di baca dulu kalo ada yang belum paham silahkan tanya Azam"

"Baik pak,saya akan membacanya"

"Bagus,saya pergi dulu" ucap Dimas kemudian bangkit dari posisinya dan bergegas keluar dari ruangan Sisi.

Sisi membaca dengan teliti setiap tugas yang harus lakukan tak lama kemudian, seseorang datang dan menghampiri Sisi .

" Udah selesai bacanya?" Tanyanya

*Udah ko,kak Azam udah selsai rapatnya?"

"Sudah"

"Kamu sudah makan?''

"Belum kak" jawab Sisi jujur sejak tadi pagi ia belum makan karena terlalu fokus mempersiapkan penampilannya agar terlihat sempurna di mata Azam.

"Ya sudah ayo kita makan"

"Tapi kak, aku kan harus kerja ,ini hari pertama Sisi jadi..."

" kamu bisa mulai kerja besok,hari ini kamu perkenalan dulu dengan yang lainnya."

"Tapi pak..."

"Ayo ikut saya" Azam mulai berjalan mendahului menuju ruang karyawan yang berada di sebelah ruangan Sisi, sedangkan Sisi ia berjalan di belakang Azam dengan memperhatikan punggung Azam yang sangat indah.

Mereka berdua sudah sampai di ruangan sebelah.

"Perhatian semuanya!,hari ini kita kedatangan karyawan baru yang menjabat sebagai sekretaris pak Dimas,Sisi kemari kamu" Sisi berjalan mendekat di samping Azam

"silahkan perkenalkan diri kamu"

"I_iya kak" sisi terlihat gugup pasalnya saat ini ia sedang menjadi pusat perhatian semua orang.

Sisi menarik nafas dalam-dalam agar lebih rileks.

"Hai semua, namaku Sisi,aku kariyawan baru di sini,mohon bimbingannya ya, terima kasih"

"Maaf pak , bukannya dia masih magang ya?" Tanya salah satu karyawan, memang benar Sisi sedang magang di sini, ia masih kuliah tahun ketiga.meski begitu ia sangat bersyukur bisa kerja di sini, ya walaupun ia juga merasa aneh si karena mendapat posisi yang bagus di sini, wajar kalo ada yang protes. Tapi apapun itu kesempatan emas harus di manfaatkan sebaik mungkin.

"Iya dia adalah karyawan magang di perusahaan ini selama tiga bulan"

"Tapi pak ..."

"Diam!" Teriak Azam murka ia paling tidak suka di bantah" ini sudah menjadi keputusan direktur jadi tolong hormati keputusan beliau"

Seketika karyawan tersebut langsung diam.

"Maaf pak"

"Kalo nanti pak Dimas nyari saya, bilang aja saya lagi keluar"

MENGGAPAIMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang