LET ME IN EUNBO (END)

Let Me In #14

Karna banyak yg minta up lagi, jadi saya up lagi untuk bayar kemarin kemarin tidak up.

Jadiiii enjoyyy membaca

Seorang pria berlari dengan cepat dikoridor rumah sakit.

Bugk

Bugk

Ia sesekali menabrak orang yg sedang berlalu lalang dikoridor

'Maafkan aku' eunseo berkali kali meminta maaf saat menabrak seseorang .

Eunseo menghentikan langkahnya saat melihat dokter lee yg tengah berbincang dengan salah satu perawat

'Tuan lee,dimana istriku? '

'Juyeon kau disini.  Istrimu sudah masuk kedalam ruangan operasi'

'Tuan bantu aku untuk masuk kedalam. Aku mohon' eunseo memohon pada dokter lee

'Tapi juyeon, ruangan itu tidak bisa dimasukin sembarangan orang '

'Justru itu aku meminta bantuan mu tuan lee. Aku mohon aku harus menyelamatkan anakku tuan ' eunseo sudah tidak bisa nahan air matanya lagi.

Dokter lee sadar dengan keadaan mereka yg terbilang tidak beres. Ia segera menyetujui permintaan eunseo untuk masuk kedalam ruang operasi.

'Permisi dokter park sudah mengganggumu' ucap dokter lee menyapa rekannya yg sedang menatapnya bingung

'Ada apa dokter lee? Aku sedang ada operasi sekarang, apa ada hal penting? ' dokter park meletakkan suntik bius yg ia pegang sedari tadi.

'Aku hanya ingin mengantarkan anak dari direktur son' dokter lee mempersilakan eunseo untuk masuk

Bona tentu sangat terkejut melihat keberadaan suaminya didalam ruang operasi itu.

'Ah tuan Son juyeon ada apa. Apa ada hal penting sehingga kau ingin bertemu denganku? ' ucap dokter park

'Hentikan ini. Jangan lakukan aborsi itu ' ucap eunseo datar

'M-memangnya kenapa tuan? '

'Dia istriku dan aku tidak menyetujuinya. Bukankah jika ingin melakukan aborsi harus mendapatkan persetujuan dari kedua pasangan tersebut? ' eunseo melirik bona yg masih berbaring ditempat tidur untuk operasi

'T-tpi tuan son juyeon, nyonya jiyeon sudah menandatangani persetujuan dengan suaminya' jelas dokter park

'Suami?. Siapa yg kau maksud suami? ' eunseo mengangkat satu alisnya

'Maaf tuan, disurat persetujuan sudah ditanda tangani pihak suami atas nama Kim Seola' seorang asisten dokter memberikan surat yg sudah ditanda tangani keduanya.

Eunseo mengambil kertas yg diberikan, ia segera membaca dengan seksama, emosinya mulai tak bisa ditahan

'Semuanya sudah terlambat juyeon' kini bona mulai membuka suaranya.

Eunseo mengalihkan pandangannya menatap kearah istrinya.
Kini ia kembali menatap kearah dokter park

'Semuanya belum terlambat bukan? '

Brett

Bona membulatkan matanya sempurna saat eunseo menyobek kertas persetujuan untuk aborsi.
Ia segera bangun dari ranjang operasi

Plakk

Tampar keras mendarat diwajah mulus eunseo.
Semua yg berada didalam ruangan tentu saja sangat terkejut

'Jangan pernah ikut campur dalam urusan pribadiku! ' bentak bona

Eunseo mengusap pelan pipinya, kini ia menatap dingin kearah bona. Tangannya mulai menarik kasar pergelangan bona dan menyeretnya keluar dari ruangan operasi