-Mawar merah yang datang dari masa lalu-
|||||||||||||
Lengang
Tiada pembicaraan, hanya tersisa rasa bingung dan tak percaya
Tuan Jaehwan ini yang tadinya hanya kenalannya sewaktu di toko bunga
Bak sihir, menjelma menjadi sosok yang paling berarti dalam hidupnya di masa lalu
Ken memandangi Seokjin dengan haru, dengan air mata yang terus menggenang - Sementara Seokjin memegangi dadanya, merasakan denyut keras, sementara di kepalanya muncul ingatan-ingatan itu
Tentang kehidupan masa lalu
Tentang lukanya, pertemuan pertamanya, segala hal yang ia lalui, suka-duka, rencana pernikahan, serta hadirnya Baby Angel yang paling ia cintai
"Taehyung hyung .... Baby Angel..." Air matanya tak bisa dibentung
Seokjin ingat semuanya, kehadiran Ken, Jungkook, semua tentang mereka kini jelas - tidak samar-samar, tidak abu-abu
Wisteria cantik itu mengusap wajahnya, menarik tangan Ken, meminta penjelasan atas kebingungannya
"Ken, b-bagaimana ini bisa terjadi?"
"Apakah ini mungkin - Bagaimana, aku ... bagaimana bisa aku mengingat segalanya. Tentang aku, Taehyung hyung, Baby Angel, kalian semua... Ken apakah ini nyata?"
Ken tersenyum kecil, ia turut mengusap air matanya, menatap langit, kemudian menoleh pada Seokjin "Entahlah, sepertinya langit berkehendak agar kalian memiliki akhir yang bahagia dan abadi. Takdir di masa lalu begitu menyakitkan, berhak mendapat pembayaran lunas yang jauh lebih bahagia"
"Aku... Aku... apakah ini nyata?" Seokjin yang masih bingung, menepuk-nepuk pipinya, bahkan mencubit lengannya sendiri
Ken menghentikannya, menggenggam tangan Seokjin dengan erat, bermaksud menenangkan, kemudian berkata dengan suara yang lembut
"Kau meninggalkan Taehyung dan anak perempuan kalian, dia menjalani hidup yang berat hingga akhir hidupnya Jin. Tapi dia sangat membahagiakan Baby Angel hingga saat terakhir. Mereka menjalani kehidupan dengan baik, meski tiada bisa melupakanmu, sedikit pun ia tidak berniat menggantikan dirimu dengan orang lain. Mungkin ini adalah hadiah untuk doa-doa panjang yang seumur hidup dia ucapkan tentang kerinduannya padamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
WISTERIA - The SEQUEL of CAESIM AIDANA
Fiksi PenggemarThere is much to be said for cherry blossoms, but they seem so flighty. They are so quick to run off and leave you. And then just when you regrets are the strongest the Wisteria comes into bloom, and it blooms on into the summer. There is nothing qu...