Ketika Cinta Berarti Luka ( VSoo )

16.Bagian Enam Belas

Keadaan mulai membaik bagi Lisa, Ia terlihat sudah menerima kenyataan dengan cukup baik, melewati hari-hari terberat baginya. Ia Gadis yang cukup tegar.

Lisa memutuskan untuk tinggal lagi di apartemen miliknya dulu, meski belum bercerai dari Taehyung, Lisa bertekad untuk memulai segalanya dari awal lagi, bertekad untuk menata hidupnya dengan lebih baik lagi.

Entah bercerai atau kembali bersama Taehyung nanti, Lisa tak berharap banyak, Sudah cukup baginya untuk melukai dirinya sendiri, sudah cukup baginya untuk berdiri di atas wanita lain dengan luka yang semakin bernanah itu.

Taehyung membuka pintu, perlahan menyembulkan kepalanya tersenyum pada Lisa "Kau sudah siap?" Tanyanya.

Lisa ikut tersenyum "Masuklah, aku masih membereskan pakaian ku".

Lisa tengah membereskan pakaian terakhirnya yang akan di masukan ke dalam koper.

Taehyung duduk di ranjang berhadapan dengan Lisa yang masih mengemas koper di tengah-tengah mereka.

Ia melihat ke sekeliling kamar yang ia sediakan untuk gadis itu.

"Kau yakin akan tinggal sendiri di Apartemen lamamu? Bukan kah itu terlalu sempit dan biasa saja" ujarnya

"Tentu saja, lagi pula aku sudah menempati tempat itu sangat lama, sejak aku tamat SMA, kecil tidaknya bukan masalah bagiku, yang terpenting kenyamanan". Jawab Lisa di barengi selesainya mengemas kopernya.

"Aku bisa memberikanmu rumah yang lebih layak Lisa, lebih luas dan lebih mewah, karna kau juga berhak atas sebagian hartaku" bujuknya lagi menatap Lisa dengan serius.

Lisa menatap dalam mata Taehyung "Bagaimana Jika aku lebih menginginkan suamiku?" Ucapnya spontan

Membuat Taehyung seketika diam tak berkutik, tak ada ekspresi kecuali tatapan sendu yang serat akan rasa bersalah.

Lisa terkekeh sarkas, "aku tak mengingkan hartamu Oppa, yang ku inginkan hanya dirimu dan juga cintamu! Jika kedua hal itu tak bisa aku dapatkan. Maka jangan terlalu besikap baik padaku saat aku mencoba lari darimu!" Lirihnya.

"Karena jika aku menyesal, maka aku benar-benar tak akan bisa melepaskanmu..." Lanjutnya masih dengan suara lirih.

Taehyung menelan ludahnya dengan susah payah.

"Lisa! Ku pastikan kau bahagia setelah melepaskan aku nanti. Kau tak akan lagi terluka, kau tak akan lagi menangis! Yang akan kau dapatkan setelah ini hanyalah kebahagiaan!!" Ucap Taehyung dengan mengelus rambut lisa dengan lembut.

Taehyung tak pernah membenci perempuan lugu ini, sebaliknya. Ia merasa sangat kasihan dan merasa sangat bersalah atas apa yang terjadi pada hidup gadis itu.

Kesalahan Lisa adalah mencintai Taehyung, yang bahkan cinta dan dunia nya telah di berikan kepada Jisoo seorang.

Lisa tersenyum, dengan terus menatap lekat wajah Taehyung. Menelisik dengan teliti setiap bagian wajah suaminya untuk terakhir kalinya. Betapa hatinya bersorak miris melihat keadaan suaminya itu.