Di malam indah di tapops di temani dengan pemandangan luar angkasa, semua anggota anggota nya sedang bercerita tentang kejadian horor dan [name] yang memulainya, mereka sedang berkumpul di perpustakaan yang tadinya ingin mencari maklumat tentang powers spera berakhir dengan cerita horor [name].
"Saat pria itu membuka matanya dengan nafas ter engah engah dan melotot ke atas dengan rasa ketakutan..."
"Apa... Apa yang terjadi dengan pria tu..."ucap Gopal sambil mengigil ketakutan dengan bantal di tangan nya.
"Dan... Bush! Si jalangkung itu muncul di depannya menindih pria itu dan berkata.... "
"Teriaklah sekencang kencangnya,
Lalu aku akan mencabik cabikmu sampai hancur"
"AAAAAAAAAAAAAA!!!!!" semuanya berteriak dengan kencang apalagi Yaya dan Ying yang berteriak histeris, halilintar yang terlihat pucat sambil memegang bukunya dengan gemetar, gempa, Fang dan solar hanya terkejut karena teriak Ying dan Yaya, Taufan blaze dan thorn sudah terkapar di lantai dan Gopal yang refleks melempar bantalnya ke wajah [name].
"HAHAHAHA! Terkejut?"ucap [name] sambil berkacak pinggang membuat yang lain masih diam tak bergeming.
"Ayolah, ini hanya cerita yang tidak nyata, cerita rekaan, kalian mengerti?"ucap [name] menenangkan.
"Hei Korang, apesal teriak malam malam?"tanya komandan.
"Eee- hehe sorry komandan"ucap gempa yang tersadar.
"Pergi balik tidur sekarang!!"
.
.
.
.
.
.Di perjalanan mereka saling berdekatan bahkan Gopal dan fang saling berpelukan, dan [name] di suruh berjalan di depan.
"Haih, apa yang Korang takut kan?"
"Mana ada takut, kita cuma berpelukan je"ucap Taufan dan [name] menatap mereka jijik.
Gempa yang berada di belakang [name] dan halilintar melihat ke arah samping bayangan yang cukup besar mengikuti mereka saat dia berbalik ke belakang hanya bayangan Ying dan Yaya yang menyatu membuat gempa bernafas lega.
Di lain arah ada kapten kaizo yang lewat dengan aura dingin nya.
"Kapten kaizo dah balik?"tanya solar sambil melihat ke arah kapten kaizo.
"Mana mungkin, kapten kaizo baru berangkat 20 menit lepas"ucap Fang yang membuat sekitar terdiam.
"WAAAAAAAAAAAAA!!!!"
kapten kaizo yang terkejut dengan teriak an mereka menoleh keheranan ke arah mereka.
"Apesal diorang ni"
Di sela sela larian mereka halilintar melihat sekeliling di antara mereka ia tidak melihat [name] dan memberhentikan lariannya.
"Kenapa hali?"tanya Ying.
"Mana [name]?"tanya nya sambil melihat ke arah belakang.
"Mungkin dia kembali ke biliknya, kan kita lewat biliknya tadi"ucap Gopal.
"Mungkin..."
"Ish, dah! Kita berjalan perlahan je"ucap gempa.
"Eh tunggu lah bang gem~"ucap thorn yang masih ketakutan.
Di kediaman halilintar, ice, dan solar mereka tidur ke ranjang masing masing, bukannya tidur mereka hanya diam tak bergerak di sana menatap lirih ke atas.
"Lain kali jangan ajak [name] cerita hantu lagi"ucap ice.
.
.
.
.
.
.
.Di tengah malam, halilintar terbangun dari tidurnya Karena merasa haus, ia melihat ke meja di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy elemental × [name] {One Shot}
FantasyYakin gak mau baca ? Disini saya menceritakan tentang [name] sebagai adiknya dari para Boboiboy elemental, seperti mengisahkan keseharian nya.