Di suatu siang yang cerah yang terik dan panah,sebuah kakak beradik yang sedang tidur tiduran di ruang tamu.
"Bang panas nih aelah,angin lagi dong angin"ucap [name] sambil mengipasi dirinya menggunakan tangan
"Capek [name],emang gak pake tenaga apa?"ujar taufan.
"Yaelah,malah kipas angin rusak lagi"ucap ice.
"Bang,es batu dong"-[name]
"Eh? Ngapain? Mau buka puasa ya! Belum waktunya tau!"ucap thorn.
"Bukan bang"
"Terus?"
"Buat di tempelin di mulut"
"Sama aja!"ucap ice sambil memukul kepala [name].
"Aduh"
"Hey Korang! Liat nih!"ucap solar yang baru keluar dari kamarnya.
"Thorn,minta bibit tanamannya dong"
"Huh? Buat?"
"Minta aja bentar"ucap solar,thorn hanya mengangguk lalu mengambil bibit tanaman dan memberikan nya kepada solar.
Solar menanam bibit itu di pot kecil yang sudah ia siapkan dan meneteskan air berwarna kuning ke bibit yang sudah di tanam.
"Waaaahhh TUMBUH!"ucap TTM dan [name] yang melihat bibitnitu tumbuh dengan cepat.
"Hehe hebat kan?"ucap nya dengan bersinar.
"Ini bisa buat besarin apa aja?"tanya Taufan.
"Emmm gak tau,aku belum mengetesnya ke barang yang lain"ucap solar.
"[NAME] PENGEN COBA!"ucapnya lalu merebut cairan itu dari solar dan membawanya ke kamar.
"Eh [NAME]! JANGAN BANYAK BANYAK PAKE NYA!"ucap solar lalu menyusul [name] ke kamarnya.
"[Nam]- uh.."solar melihat sekeliling kamar [name] yang sudah di penuhi makanan sisa.
"Kau buat apa?"
"Sssttt nanti Abang tau, ambil baskom gih bang"
"Oke"solar pergi ke dapur dan mengambil baskom yang agak besar lalu memberikan nya ke [name].
Solar dan [name] naik ke kasur meninggalkan makanan sisa untuk umpan agar serangga-serangga keluar.
"Tuh bang keluar kecoa nya,dalam hitungan 1...2..."
"3!"solar langsung lompat ke bawah menuruh alas yang sudah berisi banyak kecoa yang ada di sana.
"YEY!! BERHASIL!!"
"oh,gitu ya yaudah Abang buang ya, sekalian mau ngambil beberapa buat eksperimen"ucap solar lalu pergi dari kamar [name].
"OKE!"
Solar berjalan menuju kamarnya dengan senyum bermekaran dengan aura yang cerah di sekitarnya.
"Keknya,solar lagi seneng banget"ujar blaze.
"Blaze antar Koko Koko ni dong,ini alamatnya"ucap gempa.
"Oke"
"[Name] ikut!"ucap [name]
"Thorn juga!"
"Yaudah ayok"ucap blaze lalu pergi membawa dua kotak tersebut.
"BANG GEM! KECOANYA LEPAS!"
***
"Harusnya kalian jangan ikut"ucap blaze, melihat akhirnya [name] pengen di gendong dan thorn yang memegang kaki blaze.
"Hehe"
'HEHE MATAMU'
SLURP
"huh?"
Melihat ke arah taman ada sekelompok kecil yang meminum es di dekat pohon besar.
"WEH GAK PUASA HAYO!"teriak [name] membuat anak itu keselek.
"Hayo Lo... Gak puasa! Bilangin bi Mumu nih!"ucap thorn
"Eh,kitorang puasa lah!"-bocil 2
"Nah terus itu,yang tadi minum?"tanya blaze.
"Kita puasa ayakan"-Bocil 1
"Hah? Ayakan?"ucap [name] dengan bingung.
"Anu Aya di hakan AHAHAHA- ADUH!"karma kesal [name] melempar sendalnya ke kepala bocil tersebut
(Yang ada di makan)
"Mana ada puasa kek begitu heh!" ucap [name].
"Nah tuh bi Mumu! BI ANAKNYA GAK PUASA!"teriak blaze.
"Weh kabur Weh"mereka akhirnya lari terbirit birit tanpa membersihkan minuman yang mereka minum.
"Mana bi Mumu bang?"tanya thorn.
"Gak tau"
"Haduh tuh anak"
"kamu ngapain [name]?"Tanya thorn
"Ngambilin sampah,gak boleh tau buang sembarangan,malah abis 4 botol lagi"
"Oke Abang bantu"ucap thorn
***
Sesampainya di rumah blaze thron dan [name] membuka sandalnya lalu masuk,[name] masuk terlebih dahulu karena alasan ingin buang air.
Kreak
"Assalamualaikum [name] pu-"ucapannya terpotong merasa ada sesuatu yang mendarat di jidatnya.
"Sssttt diem"ucap gempa
HAP!
Lalu di tangkap/g.
"Ini yang terakhir"ucap gempa sambil memegang antena kecoa.
"[Name]?"
[Name] yang mematung di situ akhirnya pingsan.
"Eh!"akhirnya gempa menangkapnya dengan satu tangan agar tidak terbentur ke tembok.
"Lah pingsan"
(ꏿ﹏ꏿ;)
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy elemental × [name] {One Shot}
FantasyYakin gak mau baca ? Disini saya menceritakan tentang [name] sebagai adiknya dari para Boboiboy elemental, seperti mengisahkan keseharian nya.