26. Rain, Again

53 16 4
                                    

❝ Perlahan-lahan, seperti katamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❝ Perlahan-lahan, seperti katamu. Aku telah menyukai hari berhujan yang basah. Karena, saat hujan kau selalu bersamaku. ❞

—With Na

________________________________

Happy Reading!

[ *wow, part ini bakalan panjang agaknya ]












Pemuda itu duduk di bangku meja belajar nya, tersenyum samar menatap deretan pesan beruntun dari sang sahabat. Yang entah sejak kapan menjadi orang nomor satu yang sering dia hubungi, siapa lagi? dia Na Doyoung.

Yah, dan pemuda itu adalah Kang Woojin.

Sudah sepersekian jam lalu, Woojin masih menetap di dalam kamar nya. Setelah usai sarapan dengan sang adik lebih tepatnya, Woojin mengabaikan cucian menumpuk di wastafel. Dan malah waktu luang nya ia habiskan dengan membalas pesan-pesan random dari Doyoung.

Hah, rasanya cukup menghibur.

Doyoung adalah teman satu-satunya yang membuat Woojin merasa memiliki tujuan untuk hidup. Layaknya suport sistem.

Na-Doyoung

Woojin!
Woojin!

08.12

You

Yaaa??

08.12

Na-Doyoung

Ngapain lu di rumah mulu?
Ayok main sama gue, nongki2

08.13

You

Main kemana?
Aku nggak punya uang

08.13

Na-Doyoung

Halah kek ngomong sama orang
susah aja lo mah.

Kalo mainnya sama gue, semuanya biar gue yang bayarin.

08.14

You

Jangan begitu, aku tidak mau
berutang budi.

08.14

Na-Doyoung

Siapa yang nyuruh lo buat
ngutang ke budi?

Utang ke gue aja, ga usah bayar

08.15

You

✔|| With Na : Na Jaemin, 2018Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang