Peringatan: Ini akan panjang, 3154 kata.
***
Tahun 1997 – 2000
Ketika Bintang lahir, Namilla menjadi sangat lemah, dia sering sakit dan kepalanya sering pusing. Hal itu terus terjadi sampai Bintang berusia satu tahun. Saat itulah Namilla tahu bahwa suaminya masih selingkuh, pria itu lagi-lagi berkata bahwa ini salah Namilla yang tidak bisa melayaninya sebagai suami, sehingga harus melampiaskan gairah pada perempuan lain.
Bukan hanya itu, sejak usia Bintang satu tahun, suaminya kerap memukul Namilla dengan alasan yang tidak jelas. Pria itu terus bergumam bahwa semua ini terjadi karena salahnya. Puncaknya ketika Namilla berbicara dengan seorang pria di depan rumah, ketika suaminya tahu, ia langsung ditarik masuk dan dipukul sampai babak belur.
Usia Bintang lima tahun saat itu.
Selama masa pertumbuhan Bintang, Namilla selalu bersabar untuk anaknya. Tidak mau berpisah walau pilihan itu sudah sering ia pikirkan. Sebab walau bagaimanapun, suaminya terlihat amat menyayangi Bintang. Pria itu akan masuk ke kamar dan mendekap putrinya setiap selesai memukul Namilla.
Walau anaknya terlihat ketakutan dan menangis, pria itu hanya berkata pada Bintang bahwa kadang cinta itu aneh bentuknya. Anak itu tentu tidak tahu maksud bapaknya, bahkan bocah itu tidak mendengar ucapan bapaknya sama sekali. Yang ada di benak Bintang kecil hanya ingin lari, pria itu seperti monster yang menakutkan.
Pada suatu hari, seorang pria sepuh tiba-tiba menghampirinya dan berkata bahwa Namilla akan menikah sebanyak lima kali sebelum akhirnya menemukan cinta sejati. Pria paruh baya itu dikenal sebagai orang gila di sekitar tempat tinggalnya. Namun, tampaknya Namilla merasa ia yang gila, karena setelah itu, keinginan untuk bercerai semakin kuat di hati.
Ia menyampaikan keputusan itu pada sang suami. Ini adalah kali kedua Namilla mengutarakan keinginannya untuk bercerai. Sang suami tampak terkejut, tetapi kali ini tidak menolak, tidak juga memukul seperti biasa. Pria itu sempat terdiam beberapa saat.
"Kalau kamu mau bercerai dan anak itu kamu bawa, anak itu akan menjadi tanggungan kamu sepenuhnya. Jangan pernah meminta apa pun dari saya."
Bercerailah keduanya, Namilla lega walau merasa sedih juga. Rumah tangganya hancur dan janda bukan sesuatu yang baik di mata masyarakat. Namilla kembali ke kampung halaman, kedua orang tuanya hanya diam dan memintanya mengurus Bintang dengan baik. Namun, tak beberapa lama ia harus bekerja kembali untuk menghidupi dirinya dan Bintang. Bintang ia titipkan kepada orang tuanya.
Perpisahan ibu dan anak itu tidak berlangsung lama, beberapa bulan setelah kepergiannya ke kota untuk bekerja, ayah Namila meninggal. Dengan jarak yang tidak terlalu lama, sang ibu menyusul. Mau tidak mau di tengah keterpurukan yang sangat dalam, Namilla membawa anaknya ke kota untuk bekerja. Walau kakak perempuannya terus berkata bahwa Namilla bisa menitipkan sang anak kepadanya, tetapi Namilla tidak melakukannya. Karena sejujurnya dia tidak sanggup merasakan kesendirian lagi. Bintang adalah satu-satunya harapan agar ia tetap memiliki semangat hidup.
Walau begitu, ketika usia Bintang tujuh tahun, Namilla mau tidak mau menitipkannya pada sang kakak. Anak itu harus sekolah. Namilla menjadi begitu kesepian, malam-malamnya terlalu panjang dan siangnya terasa begitu memuakkan. Dia rindu Bintang. Dia menginginkan seseorang untuk ia pandang setiap malam, hatinya terlalu sepi.
Pada saat seperti itu datanglah seorang pria yang mampu mengisi kesepian Namilla. Perlahan-lahan Namilla merasakan perasaan yang bahkan tidak pernah ia rasakan kepada bapaknya Bintang. Hatinya berdebar dan hari-hari menjadi semakin menyenangkan untuk dilalui, karena setiap pagi ia memiliki alasan untuk keluar rumah majikannya demi sekadar melihat pria itu melintas. Atau setiap sore ia bisa pura-pura menyiram tanaman untuk sekadar mendapatkan 'hai'.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejamu (Completed)
Romance(Jumlah kata per bab ada yang panjang, jadi jumlah bab sedikit) Binta bertemu Mas Cahya, pria berusia lebih dari tiga puluh tahun yang ternyata selama ini diam-diam menyukainya. Dia pikir Mas Cahya sama seperti pria lain yang hanya mendekat jika dib...