𝐂𝐌𝐀𝐈 - 𝟎𝟐

2.3K 139 1
                                    

Note : Maaf yah kalo di upload ulang cerita ini, ada beberapa bagian memang yang aku revisi, ini juga merupakan cerita kedua di akun ini jadi masih banyak kesalahan dan banyak kekurangan makanya author sedikit merevisi cerita ini, tapi alurnya tetap sama kok gak ada yang berubah sama sekali

.
.

Kediaman ' Keluarga Harlan

Waktu sudah menunjukan pukul 19.15 malam, namun si bungsu Harlan belum juga kembali, Naomi sudah mencoba menelpon satpam kantor dan mereka mengatakan Gracia sudah keluar kantor dari jam 4 sore

Kemana perginya Gracia, Naomi makin di buat kalang kabut saat ponsel Gracia tidak aktif sedangkan Shania sudah menghubungi semua sahabat Gracia dan mereka mengatakan seharian ini Gracia dan mereka bahkan tidak saling tukar kaabar

Pertama kalo dalam hidup Naomi & Shania melihat Gracia seperti ini, bahkan Gracia lah yang paling jarang keluar malam atau pulang malam

Walaupun pergi bersama Nino paling lambat jam 6 sore Gracia sudah di rumah dan kalopun dinner bersama Nino pasti akan selalu ada Naomi atau Shania yang akan ikut walaupun pisah meja dengan Gracia

Tapi hari ini sungguh aneh, sikap Gracia membuat kedua kakaknya khawatir, jam kurang 4 menit menunjukan pukul 20.00 malam, barulah sosok yang sedari tadi mereka tunggu masuk dengan kondisi yang cukup .... Berantakan !!

Ya penampilan Gracia begitu kacau benar benar kacau, kameja yang kusut, rambut acak acakan, mata yang sembap dan tatapan kosong kalah melihat dua sosok wanita di depannya, tanpa permisi Gracia langsung melangkah ke kamar nya

Naomi yang ingin menyusul Gracia dan menanyakan darimana saja dengan kondisi yang begitu berantakan seperti habis tawuran tapi dengan cepat Shania menahan pergelangan tangan Naomi, ia pun bingung kenapa Shania menahannya bukannya membiarkan ia nyusul Gracia.

" Biarkan Gre sendiri dulu kak "

Hanya itu yang Shania ucapankan pada Naomi dan Shania pun sama seperti Gracia langsung melangkah meninggalkan Naomi dan menuju ke kamar

Malam yaang panjang bagi Naomi untuk saat ini, dia pusing harus bagaimana sekarang, mereka bertiga yang sangat akrab kini berubah menjadi seperti orang asing dalam satu atap

Naomi menutuskan membuatkan secangkir kopi dan menikmatinya di balkon kamarnya, cukup lama ia terdiam sampai akhirnya suara dering ponselnya menyadarkan Naomi, saat melihat nama si penelpon dengan cepat Naomi mengangkat tlfonnya.

.
.

Veranda Calling ...

Naomi : " Hallo Ve "

Ve : " .... "

Naomi : " Oh adikmu yang kuliah di jerman itu ya ? "

Ve : " .... "

Naomi : " Iya gapapa besok nanti aku berangkat sendiri saja kan memang seperti itu "

Ve : " .... "

Naomi : " Sudahlah jangan gombal terus udah malam "

Ve : " .... "

Naomi : " Aku lagi minum kopi sambil nyantai di balkon, kamu sendiri "

Ve : " .... "

Naomi : " Jessica Veranda seorang pembual handal memang "

Naomi : " Kamu tidur gih, besok kan harus ke bandara pagi pagi "

𝐂𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐌𝐚𝐜𝐚𝐦 𝐀𝐩𝐚 𝐈𝐧𝐢 || 𝐆𝐫𝐞𝐬𝐡𝐚𝐧☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang