REVENGE🔞

R4🔞

Raven mengerjapkan matanya saat tubuhnya merasakan dingin. Perlahan bangkit dari tidurnya ah tidak lebih tepatnya pingsan.

Ya, setelah di siksa berakhir di perkosa lagi Raven pingsan karena sudah tidak tahan lagi dengan permainan Mike yang menurutnya terlalu kasar.

Badan terasa pegal membuat Raven susah untuk bangkit, menelisik sekitar yang tidak asing di penglihatannya.

Di dalam jeruji yang ada di ruang bawah tanah, tempat pertama kali yang Raven singgah saat di bawa paksa ke mansion Mike.

"Shhh kenapa sangat sakit sekali sialan" kesal Raven dengan lubang bawahnya yang sangat membuat dirinya tersiksa karena rasa sakit dan nyeri.

"Tangan, kaki tidak terpasang rantai tapi percuma jeruji ini masih menghalangiku untuk kabur"

"Aku sangat menyesal menerima tawaran orang itu untuk memperkosa wanita malang itu"

"Andai saja aku tidak menerima tawaran orang itu, aku pasti sekarang bebas di luaran sana dan aku tidak bakal di gagahi dengan seorang laki-laki"

Raven menghembuskan nafas pasrah. Dengan badan tanpa sehelai benang berjongkok memeluk kedua lututnya yang menekuk.

"Aku lelah dengan semua ini"

.

"Hi Mike"

"Hi Arlo, apa yang kau lakukan di sini?"

"Tidak ada, aku hanya sengaja untuk menemui mu"

"Ada perlu apa?"

"Tidak ada" Arlo mengedikkan bahu.

"Lalu apa yang membuat kau kesini?"

Arlo tersenyum menyeringai. Bersandar di sandaran sofa yang ada di kantor Mike.

"How does it feel"

"What?"

"You sleep with him"

"I don't know"

"Come on tell me"

"Sudahlah Arlo, kenapa kau membahas itu"

"Aku hanya penasaran Mike, sudah sampai sejauh mana kau melakukannya dengan tawanan kau itu"

"Jadi yang membawa mu untuk kesini hanya itu? Penasaran dengan hal seperti itu?"

"Emm, maybe?"

"Bukankah kau yang menyuruhku untuk mencoba berhubungan badan dengan laki-laki? Lalu kenapa kau yang penasaran akan hal itu? Aku pikir kau telah mencobanya karena menyuruh ku untuk tidur dengannya"

"Aku hanya mendengar dari orang lain kalau berhubungan badan dengan laki-laki jauh lebih enak daripada dengan perempuan, jadi saya menyuruhmu untuk terlebih dulu mencobanya dan aku sekarang ingin mendengar langsung darimu, how?"

"Kau cobalah sendiri dengan gigolo" Arlo tersenyum mengeringai dengan kekehan kecil.

Mike mengangkat alis heran.

"Why? Nothing funny?"

"Kenapa aku harus menyewa gigolo kalau temen ku ini sudah mempunyai seseorang untuk menjadi pemuas napsu?"

Mike yang mendengar itu dalam hati sudah sangat marah, entah kenapa Mike tidak suka Arlo menyebut Raven sebagai pemuas napsu.

Mike hanya tersenyum simpul, melangkah mendekat ke arah Arlo dan memegang kedua bahu Arlo menatap dalam mata Arlo.

"Jika kau ingin mencoba berhubungan badan dengan laki-laki lebih baik kau cari sendiri jangan mencoba dengan milikku"

"Hahaha...aku hanya bercanda Mike, mana mungkin aku akan tidur dengan tawanan mu. Sedangkan kau saja sudah mengklaimnya menjadi milikmu itu akan sangat susah"