My posesif boyfriend// Cio [S1,S2]

23

Happy reading luvvv❤️❤️❤️

⚠️kalo ada salah penggunaan kata/kalimat tolong di benerin⚠️

"Ndak!! Ck udah gamauuu ishh" cio mendorong pelan tangan Ellandra yang memegang mangkuk berisi sup iga itu.

Ellandra membuang nafasnya pasrah dan meletakkan mangkuk itu dengan kasar ke atas meja, bahkan kuah di dalam mangkuk ada yang sampai tumpah ke meja.

Udah 2 hari semenjak mag cio kambuh, doi jadi susah banget disuruh makan. Bahkan donat DONAT DONATT pun dia juga gak mau.

Mual, pusing, sama nyeri di perut. Yang bikin bayinya Ellandra tambah rewel🥲, Ellandra juga udah nyuruh dokter suruhannya Dateng ke apart.

Udah di kasih obat sama vitamin, tapi emang cionya yang bandel!! Makan aja gak mau gimana minum obatnya 🤬.

"Mau ikut ke kantor kan?" Tanya Ellandra sambil mengangkat tubuh cio yang lagi rebahan di sofa

Sementara yang punya tubuh cuma pasrah, lagian kata Ellandra tubuhnya itu kayak boneka bee. Aslinya itu boneka semut guys, tapi kata cio kalo semut itu kerempeng, sementara dia kan gak sekerempeng semut yakan.

"Mau!! Mau!!" Jawab cio excited sambil melingkarkan kedua tangannya ke leher Ellandra

"Kalo mau harus makan, soalnya kantornya papa kalo ada orang masuk belum sarapan, nanti pulangnya gak selamat" kata Ellandra tiba-tiba

"Heoh?? Kenapa nda selamat?" Tanya cio heran sambil menatap manik hitam itu serius..

"Ada monstel nya, Rwarrrr!!" Di akhir kalimat Ellandra dengan sengaja berteriak di depan wajah di kecil

"AKH! Ahhh! Kagetin!" Kesal cio sambil memukul pundak Ellandra lumayan kencang.

"Aduh, iya maaf, hahahahah" Ellandra mencekal pelan tangan cio biar gak terus mukul dia

Setelah percakapan barusan, Ellandra berjalan ke dapur dengan cio yang ada di gendongannya, kedua tangan Ellandra menompang berat badan kekasihnya itu.

Menu breakfast pagi ini bubur, karena cio yang dua hari ini perutnya rewel banget dan itu bikin gak semua makanan masuk.

Kata dokter Jasmine, dia bakal ke apart sini sehari dua kali, pagi dan malam jam tujuh. Itu bakal berlaku sampe cio sembuh.

Ell nurunin cio di kursi dengan hati-hati, setelah itu doi ngambil bubur dan susu pisang buat sarapan bayinya.

Setelah semua selesai, sekarang Ellandra duduk di samping cio.

"Come here baby" suruhnya sambil menepuk pahanya pelan,

Tanpa ba-bi-bu cio langsung berdiri dan menghampiri Ellandra, mendudukkan bokongnya di atas paha Ellandra.

"Ell, nanti larang aja ya dokter Jasmine ke sini, " kata cio setelah mendapatkan suapan bubur pertama

"Hm? Why?"

"Gak suka, kemarin dokter kasih obat pait banget bangsat, rasanya huwek huwek terus baunya huwek banyak. Udah kayak di kasih racun gua" julid cio sambil membuat ekspresi ingin muntah.

"No baby, gak boleh begitu" peringat Ell sambil menepuk bibir plum itu main-main

"Ish orang bener kok"