Lovely Bodyguard [Zeeshel]

Chapter 6

🦖

Pagi ini Ashel sudah berada di meja makan dengan perlengkapan sekolahnya, bersama Shani dan Gracio. Sedangkan Zean masih belum keluar dari kamarnya.

"Gimana sekolahnya kemarin?" Tanya Tante Shani lembut pada Ashel, sambil menyiapkan sarapan

"Hm, bagus Tante" jawab Ashel seadanya.

"Zean ga jail kan sama kamu?" Kali ini Cio yang bertanya.

"Gak lah, aku kan anak baik-baik pah" Bukan  yang menjawab melainkan Zean yang baru datang dan bergabung di meja makan.

"Awas aja kamu, kalo ada apa-apa laporin sama om ya Shel. Kalo Zean jailin kamu" Sahut om Cio.

Ashel terkekeh, sedangkan Shani hanya geleng-geleng kepala sambil tersenyum.

Selesai sarapan seperti kemarin mereka pamit lalu segera berangkat ke sekolah menggunakan mobil.

"Lo temenan sama siapa aja di kelas?" Tanya Zean yang sedang menyetir.

"Sama Marsha" jawab Ashel sambil menatap pemandangan pagi kota jakarta lewat jendela.

"Kalo cari temen tuh, yang baik. Jangan mau dimanfaatin" Ucap Zean menasehati.

Mendengar apa yang akan ucapakan membuat Ashel menatap Zean sebentar.

"Emang Marsha itu ga baik? Tau dari mana?" Tanya Ashel tak terima

"Gue cuman nasehatin lo doang, gue ga bilang Marsha itu ga baik" Timpal Zean.

"Hmm iya" Ashel mengangguk mengerti

🦖

Tak lama mereka sampai ke parkiran sekolah, untungnya mereka kali ini tidak terlambat jadi bisa lewat gerbang depan.

"Lo bisa ke kelas sendiri kan?" Tanya Zean yang baru saja turun dari mobil.

"Iya bisa" jawab Ashel

"Bentar ke kantin bareng Marsha aja, gue mau ngumpul di rooftop bareng temen-temen gue" Lanjut Zean

Ashel hanya mengangguk, lalu mereka berdua berjalan ke kelas masing-masing.

Sesampai di kelas ternyata sudah ada Marsha di dalam kelas.

"Morning Shel" sapa Marsha saat melihat Ashel memasuki kelas.

"Morning to Sha" balas Ashel sambil tersenyum.

"Gue tebak pasti lo datang bareng Zean kan?" Tebak Marsha.

Ashel menyengir

"Hehe kok tau" kata Ashel yang sudah duduk di samping Marsha

"Udah ketebak sih hehe" jawab Marsha

Tak lama setelahnya bell jam pertama berbunyi, tanda pembelajaran akan segera dimulai.

Pada saat istirahat Ashel dan Marsha langsung menuju ke kantin untuk mengisi perut yang sudah kelaparan.

"Sha, aku pesen bakso" ucap Ashel pada Marsha yang akan memesan makanan.

"Okey"

Setelah pesanan mereka datang, mereka segera memakannya hingga habis.

"Shel, temenin gue yuk ke rooftop sekolah" Ajak Marsha setelah selesai makan

"Ngapain disana?" Tanya Ashel yang masih memakan bakso miliknya

"Gue mau ketemu sama pacar gue, hehe" jawab Marsha.

"Loh Marsha punya pacar? Zean ya?" Tebak Ashel terkejut.

"Kok Zean?  Hahaha yakali dia mau sama gue" balas Marsha dengan tawanya.

"Kirain dia, soalnya kan kamu suka sama Zean" ujar Ashel dengan polosnya.

"Yaampun Shel, jangan bilang-bilang itu dong. Gue udah punya pacar temennya Zean juga sih" sambung Marsha.

"Ooh temennya Zean, namanya siapa kalo boleh tau?" Tanya Ashel penasaran.

"Aldo, awalnya pengen deketin Zean sih tapi kecantolnya malah sama Aldo. Tapi gakpapa Aldo lumayan ganteng lah" jelas Marsha

"Ooh gitu, gakpapa Sha yang penting ada" canda Ashel sambil terkekeh.

"Hadeh gini amat, yaudah yuk temenin gue"

Kemudian Mereka berdua berjalan menuju ke atas rooftop yang disana terdapat Zean dan teman-temannya.

Diantaranya ada Adel dan Christian atau biasa dipanggi Tian, sahabat Zean yang memang benar-benar dekat dengannya itu.

"Eh Do, itu Marsha sama murid baru mau ketemu sama lu kali" ucap Tian yang melihat kehadiran kedua gadis itu.

Zean yang saat itu sedang menatap kedepan, langsung membalikan badannya melihat Ashel yang berjalan ke arah mereka.

"Ngapain?" Tanya Zean yang berfokus menatap kearah Ashel.

"Temenin Marsha" balas Ashel seadanya

Sedangkan Aldo dan Marsha sudah berpindah tempat sedikit menjauh dari mereka bertiga.

"Jadi ceritanya semua sama pasangan masing-masing nih? Yaampun gini banget nasib jomblo" batin Tian.

"Sini ikut gue" kata Zean lalu menarik tangan Ashel agar mengikutinya.

"Eh, eh, terus Marsha? Zean aku kan bareng Marsha" Sela Ashel berusaha melepaskan genggaman Zean pada tangannya

"Ck, Dia bareng Aldo" ucap Zean agar Ashel tidak memberontak.

Melihat Zean dan Ashel yang turun dari Rooftop membuat Christian terpelongo.

"Weh terus gue sediri gitu? woy!" Teriak Tian namun sama sekali tidak digubris oleh Zean.

Ternyata Zean membawa Ashel turun menuju ke perpustakaan, entah apa maksud dan tujuan dari pemuda itu kita liat saja nanti.

🦖

Bersambung~
Jangan lupa vote yaa, love u🫶🏻