Chapter 9

1.6K 191 7
                                    

🦖

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





🦖




Ashel terbangun saat pagi hari tiba, ia mengerjapkan matanya mengumpul nyawanya untuk membuka mata.

Tiba-tiba ia tersadar saat merasa ada sesuatu yang berat di perutnya, dengan cepat Ashel membuka matanya dan menoleh ke samping melihat Zean yang masih tertidur sambil memeluknya.

Ashel langsung teringat kejadian semalam, bagaimana dirinya merengek ingin tidur bersama Zean.
Dengan hati-hati dan perasaan gugup Ashel memindahkan
tangan Zean yang berada di atas perutnya lalu berjalan ke luar dengan mengendap-ngendap keluar dari kamar pemuda itu.

Ceklek

Bunyi pintu yang ditutup Ashel.

"Demi apa gue beneran tidur berdua sama Zean?!" Ashel menghembuskan nafasnya pasrah, ia masih belum menyangka bisa seranjang dengan Zean.

Ashel segera pergi ke kamarnya untuk siap-siap pergi ke sekolah. Setelah memakai seragam sekolahnya Ashel turun pergi ke dapur sambil membawa tas miliknya.

la sedikit melirik ke arah kamar Zean yang sudah terbuka sedikit

'mungkin dia udah bangun' pikir Ashel kembali melanjutkan langkahnya.

Di dapur, Ashel melihat sesuatu yang ada di dalam kulkas yang bisa dijadikan sarapan. Ashel melihat ada beberapa potongan roti tawar dan susu kental di dalam kulkas.
Mungkin roti itu bisa mengganjal perutnya sampai jam istirahat sebentar.

Ashel membawa roti dan susu itu ke atas meja makan, ia duduk dan mulai menaruh susu di atas rotinya untuk ia makan. Saat sedang asik makan, tiba-tiba Zean datang dengan seragam putihnya. Tak lupa rambutnya yang masih basah dan acak-acakan.

"Kok lo nggak bangunin gue?" Tanya Zean sambil mengambil potongan roti, ia juga mengambil susu yang ada di sampingnya.

Ashel terdiam, ia tidak mau Zean membahas kejadian semalam, Ashel malu.

"Gapapa, kamu nanti pulang jam berapa?" Tanya Ashel mengalihkan topik pembicaraan.

"Nggak tau, gue ada latihan bentar pulang sekolah. Kalo mau nunggu, tunggu aja" jelas Zean

"Ga ah, nanti aku pulang naik gojek aja" tolak Ashel, ia tidak ingin menunggu Zean sendirian.

Zean membalas dengan mengangguk, mengiyakan ucapan Ashel.

Selesai sarapan, Zean dan Ashel segera menuju ke sekolah.




🦖




Sesampai di sekolah, Ashel segera bergegas menuju kelasnya dan meninggalkan Zean bersama kedua temannya yang tak lain adalah Aldo dan Christian.

Lovely Bodyguard  [Zeeshel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang