8. ComeBack

433 48 3
                                    

Melihat Aurora sudah masuk ke dalam kelas, buru-buru Chaewon dan Eunchae datang menghampiri Aurora. Keduanya mengambil duduk tepat di sebelah Aurora hingga posisi Aurora berada di tengah-tengah mereka.

"Kalian berdua apaan sih? Ngagetin tau gak?"

Keduanya hanya terkekeh, menyadari kesalahan mereka yang sudah mengagetkan Aurora.

"Sorry" ucap Chaewon dengan cengiran khasnya. Sedangkan Eunchae mengangkat kedua jarinya tanda permintaan maafnya pada Aurora.

"Hm" jawab Aurora singkat tidak ingin memperpanjang masalah.

"Ra?"

Sejenak Aurora menghentikan aktifitasnya yang sedang mengeluarkan buku catatannya dari dalam tas. Lalu beralih menatap Chaewon yang tadi memanggilnya.

"Apa?"

"Lo jadian sama Sunghoon?"

Alis Aurora tampak mengernyit heran, mendengar pertanyaan dari Chaewon.

"Dapat info hoax dari mana lo? Aneh"

"Jadi lo gak jadian sama Sunghoon kan? Syukur deh kalo gitu" Eunchae menghela nafas lega.

"Kalian kenapa sih? Aneh deh" Aurora melanjutkan aktifitasnya yang tadi sempat tertunda.

"Bukan kita yang kenapa Ra, tapi kekasih bayangan lo tuh yang kenapa-kenapa"

"Kekasih bayangan gue? Siapa? Perasaan gue gak punya kekasih bayangan deh"

"Itu loh, si Senja. Dia dari tadi uring-uringan terus pas dia ngeliat lo di boncengin sama Sunghoon tadi. Apalagi kalian keliatan mesra banget kaya orang pacaran"

Aurora mulai mengerti dengan pembahasan teman-temannya.

"Udah biasa dia mah kaya gitu. Kalian gak usah heran" cuek Aurora.

"Tapi kasian. Dia jadi kaya gak bersemangat gitu tadi" ujar Eunchae.

"Bener tuh Ra, jadi kaya bukan Senja tau gak? Prihatin gue ngeliatnya"

"Dah biarin ajalah, nanti juga baikan sendiri"

"Tapi Ra____"

"Ssstt, dosen udah dateng tuh, sana balik ke tempat duduk kalian!"

Chaewon dan Eunchae mau tidak mau harus kembali ke tempat duduknya masing-masing karena ada dosen.

💚

💚

💚

💚

💚

~💚~

Entah kenapa Senja merasa hari ini ia tak bersemangat sekali. Apalagi setelah tadi pagi ia melihat adegan yang memuakkan. Sungguh saat ini Senja hanya ingin cepat pulang lalu merebahkan tubuhnya di atas kasur empuknya. Ah bukan, lebih tepatnya kasur empuk milik Aurora. Gadis yang sudah membuatnya uring-uringan hari ini.

'Shit! Harusnya tadi pagi gue gak ninggalin Ara, jadi dia kan gak akan berangkat bareng si Sunghoon'

Senja mengacak-acak rambutnya kasar. Sungguh ia amat frustasi sekarang. Beruntung kelasnya sudah sepi, karena mahasiswa lain sudah ke kantin, begitu pun dengan para sahabatnya. Sekarang ini hanya tersisa ia saja di kelas. Sengaja, karena Senja lagi ingin sendirian. Untungnya para sahabatnya mengerti jadi mereka tidak memaksanya untuk ikut ke kantin.

"Jangan di acak-acak gitu rambutnya, nanti rusak" ujar Aurora yang tiba-tiba datang dan menarik tangan Senja yang sedang mengacak-acak rambutnya.

Aurora mengambil duduk di sebelah Senja, setelah ia meletakkan makanan yang di belinya di atas meja depan Senja.

L💚veTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang