udah siap baca part ini?
OKE GASSSAlthaf menghentikan langkahnya menyadari akan handphoenya yang bergetar, di sana terdapat satu notifikasi dari Bundanya.
Bunda
Althaf nanti sehabis pulang sekolah jangan lupa buat pergi ke butiknya ya, ajak Zafira sekalian.
Iya bun
Lelaki itu pun kembali melanjutkan langkahnya yang tertunda, tujuannya saat ini ingin pergi ke kantin menemui Zafira, untuk memberitahu kan soal pesan Bundanya tadi. Entah gadis itu berada di kantin atau tidak, tidak ada salahnya untuk Althaf memastikan.
Setelah sampai di kantin, matanya menulusuri penjuru kantin mencari keberadaan seseorang yang di carinya. Dan matanya kini berhenti pada satu titik, di mana di titik itu seseorang yang di carinya di temukan.
Perlahan ia mulai menghampirinya. "Zafira,"panggilnya saat sudah dekat.
Orang yang di panggil itu lantas menengok. "Lah ngapain lo?" tanyanya heran.
"Tadi Bunda nyuruh saya buat ngasih tahu kamu nanti sehabis pulang sekolah jangan lupa ke butik," pintanya.
"Dih gabisa, gue pulang sekolah udah ada janji sama temen-temen gue," jawabnya tidak terima, karena memang saat pulang sekolah nanti ia dengan ketiga temannya berniat akan pergi ke bioskop untuk menonton film yang sudah lama ia tunggu.
"Terserah kamu mau datang atau enggak, saya cuma nyampein pesan aja. Kalau gitu saya duluan," balasnya sambil berpamitan yang langsung melenggang pergi dari hadapan Zafira.
Saat Althaf sudah pergi, ketiga teman Zafira datang dengan membawa makanan yang di pesannya tadi."Abis ngapain lo sama Althaf?" tanya Eliza ketika cewek itu sudah duduk, saat tadi dia sedang memesan makanan netranya tidak sengaja melihat Zafira dengan Althaf sedang mengobrol.
Zafira hanya menggeleng. "Ga abis ngapa-ngapain," jawabnya cuek.
"Yakin lo?" Eliza tidak percaya dengan Zafira.
"Ck iya, udah makan aja lo jangan berisik."
"Oh iya nanti pulang sekolah jadi kan kita nonton?" tanya Abella membuka topik baru.
"Jadi lah anjir, yakali gak jadi," jawab Ananchel sambil menyeruput es jeruknya.
Zafira berpikir sebentar, dirinya bimbang saat ini. Diantara harus ke bioskop atau butik, jika dia ke bioskop dan tidak datang ke butik dirinya juga merasa tidak enak dengan Tante Deshara. Haruskah ia pergi ke butik? dan membatalkan acaranya menontonnya.
"Ngelamun aja lo Ra," tegur Ananchel yang melihat Zafira hanya diam.
"Gais gue kayanya gak jadi buat ke bioskop deh," ucapnya yang membuat ketiga temannya kaget.
"Yang bener aja si ra,"
"Iya beneran, gue minta maaf banget soalnya tadi Mama gue ngabarin bakal ada acara di rumah," ucapnya berbohong jujur Zafira merasa tidak enak pada ketiga temannya.
"Yah ngedadak banget, terus tiketnya gimana? Kan udah beli,"
"Kalian pergi aja, tiket yang gue kasih aja ke orang, kalian ajak Kemal atau siapa kek," usulnya.
"Yang ada kalo ngajak Kemal bisa apel tu orang sama dia," jawab Ananchel sembari menunjuk Eliza.
"Ye mana ada ya," balasnya membela diri.
"Terserah kalian mau kasih ke siapa tu tiket, yang intinya gue gabisa kali ini sorry bangett."
***
KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPINESS
AlteleHATI HATI BAGI UWUPHOBIA DILARANG MEMBACA⚠️ ________________________________________ Ketika dua insan yang tidak saling mengenal harus disatukan dalam satu ikatan pernikahan atas dasar perjodohan. Ini tentang Althaf seorang laki-laki yang bisa di...