My Superstar Husband

Bintang Top Terkenal

PARK JIMIN

Bintang top terkenal kebanggaan negara. Popularitasnya bukan hanya tersohor dalam negri tapi juga mancanegara. Tidak heran jika sering memiliki jadwal di luar negri seperti konser, fanmeeting, menjadi tamu acara fashionshow atau hanya sekedar pemotretan. Park Jimin seorang artis multitalenta. Sebagai penyanyi dia telah memiliki empat album dengan lagu-lagu super hits. Sebagai aktor dia telah membintangi beberapa film yang selalu tembus box office dan dua drama yang ia bintangi juga selalu pecah rekor penayangan. Sebagai bintang iklan sudah tak terhitung lagi berapa banyak merk yang menunjuk Park Jimin sebagai brand ambassador. Sering pula menjuarai banyak penghargaan baik dalam musik ataupun peran. Pokoknya benar-benar bintang di atas bintang. Tak heran jika hunian Jimin memiliki fasilitas bintang lima, membuat betah istri barunya yang baru saja ditinggalkan.

Min Yoongi serasa di surga. Walau Yoongi juga berasal dari keluarga kaya, tapi baru kali ini dalam hidupnya ia menempati apartemen mewah. Kamar yang luas dengan super king bad yang empuk dan nyaman, lengkap dengan walk-in closet yang terpenuhi barang-barang mewah bermerk seorang Park Jimin, dimana Yoongi tak tahu lagi harus meletakkan bajunya yang hanya satu koper itu. Kamar mandi lengkap dengan jacuzzi besar dan shower, Yoongi bahkan berendam cukup lama saat mandi malam ini. Beralih di luar kamar, ada ruang tengah cukup luas untuk bersantai, sofa empuk yang jadi tempat pertama ia duduk menghadap langsung TV lengkap dengan home teathre, di sebelahnya ada dapur yang hanya di sekat meja pantry panjang, kulkas door-in-door-nya terisi penuh bahan makanan juga minuman kemasan dan beer tak akan membuat Yoongi kelaparan. Serta ada satu ruangan lagi yang masih belum berani Yoongi singgahi yaitu studio musik pribadi Jimin padahal Yoongi sudah sangat ingin mencoba memainkan grand keyboard Jimin saat mengintip sedikit ruangan itu.

Benar-benar hunian impian Yoongi  apalagi hampir keseluruhan design interior ruangan di dominasi warna hitam dan platinum terkesan simple dan nyaman seolah selera Jimin sama dengannya. Dan satu lagi yang membuat tempat ini sempurna yaitu tak ada lagi teriakan mengganggu ibunya lagi. Mengingat itu membuat Yoongi hampir mengucap syukur, ibunya tak lagi akan merecoki hari-harinya.

Eh jadi senang karena sudah dijodohin

Tidak. Yoongi menggelengkan kepalanya. Dia belum tahu bagaimana hidupnya setelah Jimin pulang nanti. Bagaimana bisa ia akan menjalani kehidupan rumah tangga dengan orang yang bahkan hanya di temuinya dua kali. Jimin bahkan bukan orang biasa, dia seorang artis terkenal yang hidupnya penuh dengan hingar bingar dan media sesuatu yang harus Yoongi hindari jika tak ingin dapat masalah.

Intinya Yoongi masih marah pada ibunya karena telah di tempatkan pada situasi seperti ini dalam hidupnya yang damai sebelumnya.

"Kamu itu terlalu kaku jadi cewek Yoongi, kalau tidak mama jodohkan tidak akan ada yang mau sama kamu. Mau jadi perawan tua kamu?"

Kalimat itu sih yang sering Yoongi dengar dari ibunya. Tapi apa perlu secepat dan langsung juga menikah seperti ini. Kadang Yoongi tidak bisa mengerti dengan ibunya sendiri.

Masih kesal dengan ibunya, Yoongi yang terbaring di ranjang Jimin jadi mengingat ucapan Jimin tentang pernikahan mereka. Berbeda dengan dirinya, dari nada bicaranya sepertinya Jimin menerima dengan mudah perjodohan ini.

Apa dia menyukaiku?

Cepat Yoongi menggelengkan kepalanya lagi. Pikirannya mulai melantur. Lebih baik dia segera tidur.

Yoongi menarik selimut sutra itu lebih tinggi ke dada, lalu memejamkan mata, berpikir yang indah-indah agar segera cepat tidur. Namun sekelebat bayangan Jimin saat mengecup keningnya kembali lewat dipikirannya, membuat matanya terbuka lagi. Tiba-tiba saja pipinya terasa hangat. Tidak... Bahkan seorang Min Yoongi yang kata ibunya kaku itu bisa juga tersipu hanya karena dikecup oleh Jimin.

Ddrrtttrzzzs~

Bunyi getar poselnya di meja nakas membuat Yoongi terlonjak kaget, segera ia raih ponselnya untuk melihat bahwa ada satu pesan masuk dari nomer tak di kenal. Yoongi buka begitu saja tanpa berpikir panjang.

131095
Password apartku juga hari lahirku
Tolong diingat ya istriku

Sial. Ponselnya terlempar begitu saja karena isi pesan yang terlalu cheesy. Dan pasti Yoongi tahu siapa pengirimnya. Yoongi lebih memilih untuk menutup diri dengan selimut sampai kepala mengabaikan ponselnya yang entah dimana diatas ranjang.

Sedangkan di lain tempat ada seorang yang sudah cengengesan di kamar hotelnya karena merasa sudah mengerjai istri barunya lewat pesan, siapa lagi kalau bukan Park Jimin.

*

Keesokan harinya Yoongi yang seorang mahasiswa harus kembali pada kegiatannya di kampus, ia berangkat kuliah dari apartemen Jimin yang ternyata lokasinya tak jauh dari kampusnya, hanya butuh waktu sepuluh menit naik taxi Yoongi sudah sampai. Masuk ke dalam kelas seperti biasa serasa tak ada beban, padahal isi otaknya masih berkutat sekitar dirinya yang telah menjadi istri orang.

Yoongi itu mahasiswa semester lima jurusan management bisnis, padahal cinta mati dengan piano dan musik, pernah bercita-cita juga sebagai produser lagu tapi tak pernah terealisasi karena niatnya yang setengah-setengah. Kuliah juga setengah-setengah, masuk jurusan bisnis juga karena pilihan ibunya yang katanya bisa mempermudah Yoongi saat lulus kuliah langsung membantu ayahnya di perusahaan. Kalau dipikir-pikir hidupnya memang tak jauh-jauh dari kontrol ibunya. Entah antara karena terlalu berbakti atau malas melawan ibunya.

"Hayo!!! Pagi-pagi sudah ngelamun entar sawan lho"

Lamunan Yoongi langsung saja buyar karena komentar tak jelas sahabatnya yang tiba-tiba sudah duduk disampingnya.

Kim Seokjin teman satu kampus yang sudah menjadi sahabatnya sejak pertama kali masuk kelas yang sama dengan Yoongi. Gadis cantik berambut coklat panjang, bertubuh tinggi langsing sudah seperti model, biasa jadi incaran cowok-cowok kampus, tak heran kalau sering gonta-ganti pacar sebab yang minat banyak. Beda sekali dengan Yoongi yang seumur hidupnya tak pernah berpacaran hanya karena rasa balasnya tak mau repot soal urusan asmara, eh taunya malah langsung dinikahkan. Ironis sekali.

"Mikirin apasih sampe ngelamun gitu?"

Yoongi tak ingin menjawabnya, belum ingin cerita tentunya. Dia buka saja bukunya yang dimeja untuk mengalihkan.

Seokjin tak ambil pusing tentu saja, sudah biasa di abaikan oleh Yoongi. Lebih baik menyibukkan diri juga sama seperti Yoongi. Tapi kalau Yoongi dengan bukunya Seokjin lebih memilih ponselnya. Dia buka halaman medsos yang biasa ia gunakan untuk update berita soal idolanya. Ia gulir-gulir layar ponselnya hingga menemukan kesukaannya yang membuat harinya semakin cerah.

"Duh.... Ganteng banget!!!!"

Yoongi melirik saja sahabatnya itu, sudah biasa. Selalu begitu kalau Seokjin sudah masuk dunia fangirl-annnya.

Tapi sedetik berikutnya Yoongi ikut melirik ponsel Seokjin, mendadak penasaran juga dengan apa yang di lihat sahabatnya sampai berseru seperti itu. Asal tahu saja Seokjin itu fans berat Jimin, Yoongi bisa langsung mengenali Jimin saat pertama kali bertemu ya karena Seokjin yang sering memuja Jimin dihadapannya.

"Itu Park Jimin?" 

Yoongi spontan bertanya, pasalnya gambar yang ia lihat di ponsel Seokjin menampilkan seorang pemuda yang berpakaian serba hitam di kelilingi beberapa bodyguard, wajahnya ditutupi masker dan topi, hampir Yoongi tak mengenali jika tidak mengingat pakaian yang dikenakan Jimin terakhir kali.

"Iya... ganteng kan??? Ini Jimin lagi di bandara mau ke jepang. Pengen deh ikut kesana"

Yoongi hanya mengernyit mendengar tanggapan Seokjin. Wajahnya jadi seperti kain kusut. Bisa-bisanya Seokjin bilang ganteng di saat hampir seluruh wajah Jimin tak terlihat, dan kenapa pula ingin ikut Jimin ke jepang, memangnya Jimin mau?

Yoongi jadi tidak bisa membayangkan, bagaimana kalu Seokjin tahu jika sebenarnya dirinya sudah menikah dengan artis idolanya. Akankah sahabatnya ini bersorak senang atau justru akan menghujat dirinya yang biasa ini.

Tbc

Sorry for typo
Please vote and coment
Thank u !!!!

06 Oktober 2022
Jibangie