Hi hi hi guys!!
Author baleek lagi.
.
.
.
.
."Ngapain lo balik lagi ke sini?" tanya Beomgyu
Orang itu pun berbalik lalu menghampiri Beomgyu untuk menjawab pertanyaan yang menurutnya sedikit lawak karena sudah jelas apa tujuannya pulang ke Jakarta.
"Mau jadi Choi Beomgyu makanya gue balik lagi." jawabnya dengan smirk di wajahnya.
"Lo gak bisa jadi Beomgyu karena Beomgyu itu gue."
"Sadar diri itu penting, Ben." Menepuk bahu orang di depannya lalu pergi.
Setelah orang itu pergi Beomgyu langsung melempar tasnya ke sembarang tempat, dan Winter yang kebetulan baru datang merasa heran karena biasanya Beomgyu tidak pernah seperti itu kecuali kembarannya.
"Bang Beomgyu." panggil Winter tapi tidak dihiraukan oleh si pemilik nama yang lebih memilih pergi ke kamarnya.
"Tumben gak ngajak gelud." heran Winter
.
.
.Anak IndiHome makan malam dengan tenang beberapa hari ini karena si bocah rusuh masih betah di rumah nyokapnya tapi dibalik tenangnya makan malam kali ini mereka berempat lagi stresseuu gara-gara kasus Jisung yang merembet ke mana-mana bahkan mereka juga kena teror dari mbak-mbak setiap malam padahal mereka aja gak pernah merasa berbuat salah sama tuh mbak-mbak.
"Kalian pernah ketemu Jisung?" tanya Soobin tiba-tiba
"Pernah waktu gue jenguk Yedam." Taehyun lalu memasukkan ayam geprek yang mereka beli ke dalam mulutnya.
"Terus dia ngomong apa?" celetuk Yeonjun penasaran
"Gak ada."
"Yang bener aja lo." ujar Huening
"Dia cuma senyum abis itu ngilang entah ke mana."
"Yahh, padahal itu bisa jadi petunjuk buat kita." Soobin kecewa mendengar perkataan Taehyun soal Jisung.
"Ya mau gimana lagi."
"Kita ajak aja tuh mbak kerja sama, nanti kita kasih dia reward kalau berhasil dapetin petunjuk." usul Yeonjun
"Bukannya lo gak ngebunuh Jisung?" Taehyun mancing keributan lagi.
"Please deh Taehyun, bukan gue pelakunya."
"Terus siapa?"
"Mana gue tau Tohyon."
Tiba-tiba lampu apartemen mereka mati, bersamaan dengan itu bau busuk dan bau anyir masuk ke indra penciuman mereka.
"Mulai lagi." Heuning mencium bau yang hampir setiap malam mengganggu mereka.
"Ini mbak kunti gak tau apa kita lagi makan." Yeonjun kehilangan nafsu makannya.
"Namanya juga orang baru idup lagi makanya gak tau yang namanya makan." sarkas Taehyun menatap sinis ke pojok tempat si mbak berada.
"Gue bales lo." Mbak yang tersinggung dengan perkataan Taehyun makanya dia mau ngasih pelajaran.
Tidak lama kemudian datanglah pasukan si mbak yang bermacam-macam bentuknya sampai author gak bisa nyebutin satu persatu.
"Woah dia bawa pasukan guys." ujar Huening melihat ada makhluk di setiap sudut apartemen mereka.
"Kita ngungsi aja gimana." usul Yeonjun
"Percuma kita ngungsi karena si mbak pasti ngikutin." ucap Soobin
"Bener juga sih." Huening membenarkan perkataan Taehyun
"Terus kita harus gimana?" Yeonjun karena otaknya udah buntu mikirin gimana biar bisa bebas dari mbak and kawan-kawannya.
"Biar gue yang urus." celetuk Taehyun
"Emang lo bisa." Yeonjun seakan meragukan perkataan si Taehyun.
"Kalau gak bisa ngapain gue ngomong kayak gitu."
"Iya nih Bang Juneed pertanyaannya aneh banget."
"Lo yang aneh."
"Dih kok gue."
"Emang lo."
"Terserah lo aja deh." Soobin meninggalkan meja makan karena dia harus mencari tau lebih jauh soal penyakit Beomgyu seperti yang dikatakan oleh Ryujin
Sementara itu,
Ben lagi gelisah karena kedatangan saudara kembarnya itu akan membuat posisinya terancam dan rahasia yang dia sembunyikan selama ini bisa saja terungkap. Rahasia apa tuh? Apa hayoo
"Gue harus ngomong sama Beomgyu." Ben langsung masuk tanpa permisi dan itu tidak masalah bagi Beomgyu. Sekedar info Beomgyu dan Ben anak kembar tapi karena suatu alasan Beomgyu pergi ke Amerika menggantikan saudaranya.
"Mau apa lo?" tanya Beomgyu tanpa mengalihkan pandangan dari PC karena dia lagi asik main game.
"Jangan bilang ke siapapun kalau gue itu sebenarnya Ben bukan lo." ujar Ben duduk di tempat tidur Beomgyu.
"Apa hak lo ngelarang gue?"
"Kalau lo bilang belum tentu juga mereka percaya."
"Nah itu lo tau tapi kenapa lo masih takut."
"Gue gak takut." Ben beranjak dari duduknya lalu pergi dari kamar Beomgyu.
"Dih main pergi aja, gue kira mau meet and greet dulu sama sodara sendiri eh taunya cuma ngomongin hal yang gak penting." Beomgyu melihat Ben pergi padahal kan dia masih mau ngobrol.
Hubungan mereka berdua mulai renggang sejak satu tahun yang lalu karena Beomgyu menentangnya untuk satu alasan dan itu berdampak sampai sekarang.
"Emangnya yang gue lakuin dulu itu salah? Toh gue juga yang nanggung semuanya." Beomgyu yang tidak tau lagi gimana caranya biar dia dan Ben bisa damai kayak dulu padahal kan dia gak salah apa-apa.
TBC
Helloow!!!
Ternyata Beomgyu yang selama ini bersama anak IndiHome itu palsu guys, kaget gak kalian? Pasti nggak lah yekan ya.
Ben itu gak pakai kacamata sedangkan Beomgyu pakai kacamata. Nanti author spill di chapter berikutnya.
Jaga kesehatan kalian
See you in next chapter~~~
Papay👋👋

KAMU SEDANG MEMBACA
Anak IndiHome | TXT
TerrorLima remaja yang memiliki kelebihan untuk melihat makhluk tak kasat mata beraksi untuk memecahkan misteri, pembunuhan, dan teror yang terjadi di sekolah dan lingkungan sekitar mereka. Tapi di balik itu semua ada salah satu dari mereka yang cuma pura...