Lima remaja yang memiliki kelebihan untuk melihat makhluk tak kasat mata beraksi untuk memecahkan misteri, pembunuhan, dan teror yang terjadi di sekolah dan lingkungan sekitar mereka. Tapi di balik itu semua ada salah satu dari mereka yang cuma pura...
Maaf ya author nih suka bikin intro yang gak jelas kayak sekarang hehe, mohon dimaklumin ya guys
Hari ini author mau ngespill gimana Beomgyu sama Ben tapi kalian pasti udah tau sih sebenernya kayak gimana wkwk. Gak apa-apa lah ya biar ceritanya hidup, bisa jalan dong? Nggak weh
Cussss di baca!!
. . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nah ini dia twins kita di book Anak IndiHome, beri tepuk tangan. 👏👏👏
Author letakin di sini gak apa-apa kan? Iya gak apa-apa kok author, senyamannya author aja. Kalau gitu author taruh di situ aja hehe.
Hayok di bacaaa!!!
. . . .
"Lo kan yang bunuh Yedam?" Beomgyu mencengkram kerah baju kembarannya.
"Su'udzon bae lo sama gue." Ben melepaskan tangan Beomgyu dari kerah bajunya.
Betewe si Beomgyu abis dari rumah sakit mau jenguk Yedam eh ternyata saat sampai di sana ada banyak remaja seumuran dia di depan pintu ruang rawat Yedam, karena Beomgyu tidak tau apa-apa jadi dia nanyea ke salah satu remaja tadi yang bernama Soobin. Terus Soobin jawab kamu nanyea? Maaf ges author lagi tersyndrom kami nanyea🙏 Soobin bilang Yedam meninggal sesuai apa yang jadi pertanyaan Beomgyu.
Beomgyu kaget dong otomatis mendengar jawaban Soobin soal Yedam, dan dia mikir pasti ini ulah kembarannya. Nah maka dari itu pas pulang Beomgyu langsung nuduh Ben yang tidak-tidak.
"Halah, lo gak usah ngelak."
"Emang lo liat gue ngebunuh dia?"
"Nggak tapi gue yakin itu lo."
"Dih, atas dasar apa lo yakin itu gue."
"Karena lo pernah ngebunuh orang, jadi bisa aja kan lo tertarik lagi buat bikin nyawa orang lain hilang."
Hayo siapa yang pernah jadi korban Ben? Opsi pertama mbak kunti and opsi kedua tetangga sebelah. Pilih ya guys