[ Name ] memapah Rindou mendekat pada ran.
" Rin, diamlah dulu di sini, aku akan berkeliling! " ucap [ Name ] sambil melangkah pergi.
" hati hati, " ucap ran sambil melihat punggung gadis itu.
" nii san, aku sedikit khawatir. " sahut Rindou.
Ran yang di panggil pun menoleh ke arah Rindou.
" dia akan baik-baik saja. Aku tidak tau apa yang dia rencanakan.. tapi, aku percaya padanya. " ucap Rin.
" Dia memang tidak pernah mengatakan apapun pada kita kan? Selalu seperti itu, bahkan saat pertama kali dia menghubungi kita setelah sekian lama.. " gumam Rindou.
RAN hanya terkekeh. Tau betul sifat gadis bar bar yang sudah dia anggap sebagai adiknya itu. Tapi, entah bagaimana.. Ran merasa bisa mempercayainya.
" Biarkan dia melakukan apa yang dia inginkan,." Jeda sejenak, Ran menatap Rindou dengan senyum tulus yang tidak biasa dia lemparkan.
" [ Name ] kan adik kita. Dia pasti akan baik baik saja.. " ucapan Ran sontak membuat Rindou tersenyum simpul.
" Kau benar.. "
.
.
.
.
.
.
.
..
.Terlihat semua orang masih sibuk dengan musuh mereka. [ Name ] jadi binggung mau ngapain.
" ini kenapa cuman aku yang nganggur? :( " gumamnya.
" SENDOU MENGALAHKAN MADARAME! " Teriak salah seorang di sana.
Kemudian terdengarlah banyak orang yang menyebutkan nama toman.
[ Name ] memilih untuk duduk menunggu di salah satu kontainer di sana. Mau bagaimana lagi? Takemichi masih dengan pertarungannya, Dan dia tidak di izinkan ikut campur.
[ Name ] memandang kosong. Beberapa hari yang lalu.. sebuah informasi soal Mikey berhasil di dapatkan informannya. Yah meskipun dia kurang yakin.
" Apa benar bisa dengan cara seperti itu? " gumamnya tanpa di dengar siapapun.
" WAKIL KAPTEN SANZU BERHASIL MENGALAHKAN SENJU! KEADAAN TELAH BERUBAH! " pekik geng kanto manji.
[ Name ] yang sadar dari lamunanya melihat ke arah senju.
" Tch! " mendecakkan lidah kesal. Ini sesuai dengan analisa [ Name ].
" Senju tidak akan bisa melawan haruchiyo dengan membawa penyesalan seperti itu! " kesalnya.
[ Name ] hendak pergi ke arah sana namun pandanganya menangkap ke arah aki-- tunggu.. AKI?! KENAPA DIA ADA DI SINI?! Tanpa pikir panjang [ Name ] segera menghampiri Aki.
.
.
.
.
.
.
.
." Aki! " panggilnya.
" Aki! Kenapa ada di sini?! " pekik [ Name ].
Aki melirik gadis itu sejenak. Lalu memberikan [ Name ] sebuah senapan.
" apa maksudmu?! " tanya [ Name ] sambil menghempaskan senapan itu.
" kau ingin menyelamatkan bocah itu kan? Kalau begitu gunakan ini. " ucapnya.
" ha? Apa,.. sebenarnya kau daritadi ngomong apa sih?! " binggung [ Name ]. Aki tidak biasanya seperti ini.
" Jika kau hanya akan mengatakan omong kosong, aku akan pergi. Aku tidak mau membuang waktuku di sini. " ucap [ Name ] yang berbalik dan melangkah pergi..
Namun...
" satu satunya cara menyelamatkan sano manjirou... hanya ada cara ini. Tidak ada yang lain. Tapi.. cara ini mungkin hanya bisa di lakukan jika kau mengorbankan dirimu. " jelas Aki..
KAMU SEDANG MEMBACA
( Name ) X 東京卍リベンジャーズ - [ END]
Fiksi Penggemar[ Name ]. Hanya satu hal yang gadis itu tau. Sano manjirou terobsesi padanya. Ketika kedua kegelapan saling merangkul. Akankah mereka dapat menghasilkan cahaya sendiri? Kehidupan gelap [ Name ] yang tidak diketahui siapapun. Akankah mereka bisa b...