Marco mengantar tara pulang sampai rumah dan tara mengajaknya untuk mampir minum sebentar, tentu dengan senang hati marco menerima tawaran tara.
"ara pulang,, !!!!
maaamaaaaaaa...
Ada tamu niiihhh" teriak tara saat masuk kedalam rumah, lalu melempar asal ranselnya ke atas sofa.
"duduk ko"tara mempersilahkan marco untuk duduk diruang tamu
Tak lama ibu riska datang dari ruang tengah
"sayang udah pulang? Lhoh ini siapa? kok ngga bareng raka?"tanya riska
"marco tante" marco berdiri dan menyalami riska
"oh hallo marco,mamanya tara."balas riska
"teman sekolah tara?" tanya riska
"teman klub tante"jawab marco sopan
"oh,, temen klub apa anggota fansclub tara nih?"goda riska, yang kemudian mendapat pelototan dari tara
"tante bisa aja"jawab marco malu sambil menggaruk tengkuknya
"hahahhaaa,,,maaf ya marco, disini memang suka saling ledek. Jangan tersinggung"kata riska yang dijawab dengan cengiran marco
"jadi raka kemana?"tanya riska pada tara
"raka lagi bucin, makanya lupa sama tara" jawab tara sewot..
" mah mau jeruk anget boleh?"pinta tara
"makanya kamu juga cari pacar biar ada yang anter jemput" goda riska pada putrinya sambil melirik marco
"kalo gunanya pacaran Cuma buat anter jemput tara pacarin aja pak jono tuh tukang ojek gang depan mah."gumam tara yang membuat riska dan marco tertawa
"yaudah mama bikin minum dlu buat kamu sama marco.
Oh iya, suami kamu ada diatas tuh lagi main PS sama teo? "Kata riska saat hendak melangkah pergi
"serius mah?" tara langsung berdiri, dan wajah kesal dan lesunya berubah senang.
"iya itu lagi sama teo diatas" jawab riska meyakinkan
"bentar ya ko" tara berlari menaiki tangga sambil berteriak heboh.
"SUAMIIIIIII" teriaknya bahkan terdengar sampai lantai bawah,, riska hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah putrinya
"tante kebelakang sebentar ya marco, itu tara emang kaya gitu jangan kaget"riska pergi meninggalkan marco sendirian diruang tamu untuk membuatkan minuman pesanan tara.
Sementara marco terlihat shock dan bingung setelah mendengar mama tara mengatakan bahwa suami tara datang dan tara dengan heboh berlari sambil berteriak memanggil orang yang entah siapa itu dengan panggilan suami.
Bahkan sampai rumah marco masih bingung dan linglung dengan kenyataan membingungkan yang baru saja dia dapatkan.
Siapa yang mereka maksud? Suami?apa tara sudah menikah?hey bagaimana bisa ? tara masih SMA....
Aaarrrrrggghhhhh,,,,mendadak marco menjadi kesal, dan merasa sedikit nyeri dihatinya.
Seperti merasa patah hati, bahkan sebelum benar-benar mengungkapkan perasaannya.
>>>__<<<
hai readers,please support my work by following my account and voting for this story.
don't forget to leave your comments too..
thanks guys,,,
love you all,,
-Author-
YOU ARE READING
I LOVE YOU,BUT,,
FanfictionThis is my first story, mohon dukungan dari kalian readers tercinta dengan follow akun mimin, vote cerita mimin dan ramein kolom komentarnya ya.. thanks before, and love you guys.. "Menceritakan tentang hubungan persahabatan antara seorang gadis dan...