1. OSPEK

14 1 0
                                    

Sinar surya sudah bersinar menyinari kota Bandung. Hari ini adalah hari pertama kembali sekolah, terlihat Arsyvina yang sudah rapi dengan seragam SMA nya menuruni anak tangga untuk sarapan bersama keluarga nya.

Di meja makan sudah terlihat Ayah, dan Bunda Arsy yang sedang mengobrol sambil meminum secangkir kopi dan teh.

"Selamat pagi, Ayah Bunda."ucap Arsy seraya duduk di samping Bundanya.

"Pagi ka, mau Bunda buat kan roti?"tanya Bunda Arsy "Susunya jangan lupa di minum ya ka."Lanjutnya

"Ga usah bun aku buat sendiri aja, aku mau bekal aja rotinya. Hari ini aku kan harus berangkat lebih awal, soalnya aku panitia MPLS."Jawab Arsy sambil meminum susu

"Ga sarapan dulu aja ka?"Tanya ayah Arsy

"Ga usah yah, nanti aja di sekolah. Sebentar lagi Mahen pasti datang, oiya aku lupa bilang sama ayah kalo hari ini aku berangkat sama Mahen."jawab Arsy

"Yasudah, tapi ingat ya sebelum kamu aktivitas makan dulu rotinya."perintah Ayah Arsy

"Siap ayah. Bunda tolong masukin rotinya dong ke kotak makan nya, maaf ya bun soalnya aku mau ke kamar dulu mau ambil id card aku."ucap Arsy seraya berjalan menuju kamarnya

Arsy kembali ke kamarnya untuk mengambil id card. Saat sedang mencari id card, Mahen datang untuk berangkat bersama Arsy.

"Arsy!! Arsy!! Ayo berangkat."panggil Mahen dari luar

Mendengar suara Mahen Bunda Arsy pun membukakan pintu lalu menyuruh Mahen untuk masuk menunggu Arsy.

"Eh Mahen, masuk dulu nak. Arsy nya lagi di kamar, tadi sih katanya mau ambil id card."Sapa Bunda Arsy

"Iya tante saya izin masuk ya."sahut Mahen seraya masuk dan menunggu di ruang tamu

Tak perlu waktu lama Mahen menunggu Arsy, Arsy pun datang menghampiri Mahen yang menunggu nya di ruang tamu.

Arsy mengambil tas nya yang ada di meja makan lalu menghampiri Mahen seraya berkata "Ayo hen kita berangkat. Sorry ya lo jadi harus nunggu gue."

Mahen bangkit dari duduknya, lalu langsung berpamitan dengan Ayah Bunda Arsy "Om Tante, saya sama Arsy berangkat dulu. Oiya om ga usah khawatir saya ga akan ngebut ko bawa motornya."ucap Mahen sambil mencium tangan Ayah Arsy

"Iya saya percaya sama kamu Mahen. Arsy ingat ya makan roti dulu baru beraktivitas."sahut Ayah Arsy

"Iya ayah. Ayah Bunda aku sekolah dulu ya."Arsy berpamitan dengan Ayah Bunda nya

Arsy pun berangkat sekolah bersama Mahen menggunakan motor. Sesampainya di sekolah, Arsy dan Mahen langsung pergi ke ruang OSIS untuk berkumpul dengan panitia MPLS lainnya.

Mahen membuka tas nya lalu mengambil almamater osis, sambil memakai almamaternya ia menghampiri Arsy "Ci lo sarapan dulu aja, inget sehat tuh mahal."

Ya, terkadang beberapa teman sekolah Arsy kerap menyapanya dengan sapaan Aci atau cici

Arsy yang sedang memakai almamater mengangguk tanda mengiyakan perkataan Mahen. Setelah memakai almamaternya Arsy pun langsung memakan roti yang telah ia buat tadi di rumah.

04:14:23 || God sorry but I'm not strongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang