Niat nya ingin mengajak Vi bermain,tapi diurungkan karena nyatanya sang adik tidur terlelap.
Juna menghela nafas," yah...ga jadi main"
Jimmy yang baru masuk kamar pun, langsung bertanya " Emangnya mau main apa sih"
Juna menggeleng kecewa," nih bocilnya tidur"
Jimmy mengangguk,ia gemas dengan adik bungsunya yang terlelap di dekapan Juna.Mulut yang terbuka karena pipi yang tertekan di dada Juna menambah kesan imut .Ia menggigit pipi bagian dalam saking gemasnya
" Jun,tidurin gih.Kurang waras gue kalo terus liat nih bocah tidur kayak gitu"
Juna terkekeh," gue heran ,bungsu kita kok bisa seimut ini ya"
Jimmy menaikkan alisnya,"bungsu kita?oh jadi lu istri gue"
Juna menggeplak kepala Jimmy" dasar mesum,otak Lo dari awal udah ga sehat.Buang aja"
" Aws ...kurang aja banget lu jadi adik.Gw coret dari kk nanti nangess"
Juna merotasikan matanya jengah," Harusnya yang jadi kakak disini tuh gue bukan Lo.Udah pendek,otak ga sehat"
" Woii! Body Shaming Lo" kesal Jimmy
"Ugh..."Vi menggeliat tak nyaman.Segera Juna mengusap punggung adiknya lembut.
" St...tidur lagi ya" ujar Juna lembut
Jimmy menganga dibuatnya,tumben sekali si Juna berkata lembut biasanya judes +ga peduli sama yang lain kecuali mommy sih.Nurut banget
Juna pun membaringkan sang adik dengan pelan ,tak lupa me~puk puk pantat Vi pelan secara berulang.
" Keluar Lo,ga guna banget .Sumpah" sindir Juna
Jimmy kesal," Gue berasa serba salah di mata Lo,kesel lama lama"
Juna mengangkat bahunya bodo amat.Ia pun membaringkan tubuhnya dan ikut tidur di samping Vi.
Jimmy mengalah,ia turut menyusul kedua adiknya ke alam mimpi.
Bahkan mereka lupa,pesan mommy nya untuk mengajak Vi makan siang🙂 .
🐻🐻
Bulan pun makin memperlihatkan sinarnya,Sang Surya yang mulai menghilang dan disini keluarga Gutama tengah berkumpul untuk makan malam,kecuali 3 bocah yang masih lelap dalam mimpi.
" Arda,mommy minta tolong.Bangunin ketiga adikmu" pinta swari
Arda yang masih sibuk dengan ponselnya pun mendongak," okey mom"
Ceklek...
Arda terkekeh melihat gaya tidur ketiga adiknya,Vi yang tenggelam dalam selimut yang disampingnya ada kedua kaki Juna sedangkan Jimmy tidur dengan satu kaki dan tangannya menyentuh lantai.
" Jun ..bangun" ucapnya
Juna menggeliat dan tak sengaja kakinya menyenggol kepala Vi
" Sialan!! Kepala adik gue!!" Heboh Arda yang langsung mendorong Juna hingga terjatuh ke lantai
Juna terduduk sembari mengumpulkan nyawanya,dan Jimmy yang mulai terusik pun membuka mata
" Apaan sih ribut ribut" dumel Jimmy
" Nih bocah dua,Pergi mandi lalu turun, Ditungguin Daddy sama mommy"suruh Arda
Dengan lemas,Juna juga Jimmy berjalan keluar untuk mandi ke kamar masing masing .Sedangkan Arda berusaha membangunkan adik bungsunya
" Baby,bangun yuk.Kita makan dulu" ujar Arda lembut sesekali mengecup pipi bakpao sang adik
Sudah ada 15 menit ,Arda berusaha membangunkan Vi tapi sang adik tetap memejamkan mata.Terpaksa Arda menggendong Vi lalu memandikannya,Waktu pun berlalu Vi pun sudah selesai mandi .Anehnya mata anak itu tetap terpejam membuat Arda bingung
KAMU SEDANG MEMBACA
Beruang Kecil Kami🐻
FanfictionGanti deskripsi!!!!! Si bocah Vi milik keluarga Gutama yang menggemaskan juga menyebalkan. Ikuti kisahnyaaaaa