"adek bangun...cuci muka dulu gih" ujar Jimmy serak
Kemaren adiknya sangat senang akan kepulangannya.Bahkan kemaren mereka memutuskan untuk tidur bersama yang Jimmy tau membuat adik satunya cemburu siapa lagi kalo bukan Juna ,wkwkw.
" Eugh...." Vi menggeliat dari tidur nya bukan bangun malah semakin mendusel ke pelukan sang kakak.
Jimmy terkekeh,lalu mengecup singkat rambut sang adik" tidur lagi,kita tidur sampe adek bosen"
" Hmmmmm" balas Vi malas
Akhirnya Jimmy kembali terlelap menyusul sang adik bungsu.
🌏
Berbeda lagi suasana di ruang tamu.Juna sangat kesal sejak tadi malam bahkan anak ini menendang bantal sofa lalu diambil lagi dan ditendang kemudian.Hal ini terus iya lakukan sampai membuat Suga jengah.
" Bocah kelinci! Apa hidup mu sebosan itu,hah?!pergi dari rumah cari angin sana.Merusak penglihatan ku saja" marah Suga
" Siapa suruh melihat ku? Tidak ada kan? Diam dan urusi urusan mu" ketus Juna
Suga mengepalkan tangan nya,dari seluruh anggota Gutama memang Suga yang sering emosi.
" Pergi atau aku yang membuat mu pergi dari sini bahkan dunia ini! Mau?" ucap Suga dengan gaya khasnya tak lupa smirk menjengkelkan itu.
Juna bertambah kesal ,Sking kesalnya ia meninju angin.Cukup bahaya memancing emosi kakak kedua Gutama karena memang nyawa taruhannya.
" Dasar iblis" gumam Juna lalu beranjak pergi
***
Arda turun menuju ruang makan.Ia memakan sarapan tanpa peduli tatapan tajam sang adik pertama,Suga sejak tadi .Dengan hikmad ,Arda menyudahi sarapannya.Lalu menuju ruang tengah seraya menunggu Jooni dan Hoobi yang kebetulan kemaren janji berangkat bersama ,tepatnya Arda kalah taruhan dan berakhir ia harus mengantar mereka .
Sebenarnya Arda risih ditatap oleh adiknya,ARSUGA Iblis Xabiru😊karena memang tatapan kali ini terlihat Suga lebih menyeramkan dari biasanya.Untuk Suga dipersilahkan umpatannya😀
" Hentikan tatapan kematianmu " tegur Arda
Suga hanya diam dan terus menatap sang kakak.
" Katakan tidak pada orang itu" ketus Suga
" Aku tidak mengerti" sahut Arda santai sambil memainkan ponsel
Hening sesaat.
" Aku ikut ke kantor mu" ujar Suga memecahkan keheningan
" Untuk?" Arda bersuara sambil memiringkan kepala .
" Mencegah sesuatu,mungkin kau bisa bohong pada yang lain tapi tidak denganku" tegas Suga
" Aku memantau mu 24 jam!! Jangan bersikap aneh di depan adek!" Imbuhnya lalu beranjak pergi untuk bersiap ikut dengan sang kakak.
Arda merosotkan bahunya,sia sia ia menutupi semua jika hasilnya sama saja.Suga itu sangat berbahaya,bahkan hal yang sudah tertutup rapat pun ia tau.Tapi satu hal yang sangat aneh bagi Arda adalah Suga melakukan apapun demi dirinya dan Suga mengetahui apapun tentang dirinya baik itu orang terdekat nya bahkan musuh yang dihadapi.
💐💐💐💐💐
Aku kembali,singkat dulu yaa☺️
Otakku lagi mumettt🥺
Semoga kalian sukaaa💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Beruang Kecil Kami🐻
FanfictionGanti deskripsi!!!!! Si bocah Vi milik keluarga Gutama yang menggemaskan juga menyebalkan. Ikuti kisahnyaaaaa