MPH-3

184 26 8
                                    


Kini ia sudah menjadi milikku, apapun tentang dirinya adalah milikku -min yoongi-

Sunday, 6 Nov 2022

    Jieun mematut penampilan dirinya di kaca besar. Dipandang nya lekuk tubuh nya yang kini di balut oleh gaun pernikahan.

    Wajah dan rambutnya ditata sedemikian rupa, menambah kesan cantik nan elegan pada jieun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


    Wajah dan rambutnya ditata sedemikian rupa, menambah kesan cantik nan elegan pada jieun. Tapi ia tidak ingin ini semua terjadi, bukan ini yang dia inginkan.

Cklek

Pintu kamar hotelnya dibuka, nampak lah sooman yang juga rapi dengan tatanan jas hitam nya. Tanpa menoleh pun jieun tau bahwa itu adalah appanya. Sooman mendekati sang putri, memegang pundaknya berusaha meyakinkan
putrinya.

"Appa, Jieun tidak ingin seperti ini, Jieun ingin tidak ingin di jodohkan seperti ini appa"

"Sudahlah sayang, ini semua akan baik baik saja. Yoongi pasti akan menjaga mu dengan baik, toh dia orang yang kaya pasti kehidupan mu terjamin olehnya"

    Sepertinya ucapan Sooman tidak akan mempan bagi Jieun. Apalah daya, menolak pun semua sudah terlalu dalam. Mungkin berserah diri pada Yoongi adalah jalan tunggal. "Huft..sudahlah, appa tidak akan mengerti ucapan ku, cepat antar aku menuju altar appa"  Jieun bangkit dari kursinya dan menggandeng tangan appa nya.

    Dengan segera Sooman dan Jieun keluar dari kamar hotel menuju ballroom hotel tempat acara terlaksana. Ballroom dipenuhi para tamu undangan yang rata rata adalah kolega bisnis Appa Yoongi. Tak henti hentinya Jieun menghela napas dan menelan ludah selama perjalanan memasuki ballroom. Hingga ia sampai pada ruangan itu dan menjadi pusat pandangan. Dapat Jieun tangkap dengan matanya, Yoongi yang senada dengan Jieun tengah berdiri di atas altar seakan menunggu ke hadiran Jieun.

Jieun POV

   Aku menarik napas di kesekian kalinya, apa lagi saat pria pucat itu memandang ke arahku. Tatapannya dingin dan menusuk, tanpa sadar aku semakin erat menggenggam lengan appa. Ku rasakan elusan lembut menyapu tangan ku.

"Tenang sayang kau pasti bisa"

   Ucap appa, oh ayolah itu tidak menyihir keadaan sama sekali. Dengan pelan tapi pasti aku sampai diatas altar, bersanding dengan Yoongi dan menghadap pendeta yang akan menikahkan ku. Ingin rasanya aku menahan appa untuk tetap disamping ku tapi sepertinya itu hanya ilusi ku saja.

    Kurasakan hawa dingin Yoongi menusuk ku diam diam. Mencekam sekali. Membuat ku tidak fokus, ku biarkan saja pendeta yang sedang berpidato entah itu apa toh aku tidak peduli.

My Psycopath Husband-On Going✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang