DEON ARCHER.W

KECELAKAAN🚘

DEON ,GEVAN ,SATRIA     

Teriak keluarga william saat melihat mobil yang ditumpangi oleh anak,adik,serta cucu mereka menggelinding kebelakang membuat para keluarga shok

Dengan cepat deandra dan yang lain berlari menuju mobil mereka dan mengeluarkan mereka sungguh keadaan mereka sangat buruk darah ada di mana mana sungguh membuat mereka menangis apa lagi
Para wanita sudah histeris melihat itu.

"KENAPA KALIAN CUMA DIAM CEPAT BAWA KE RUMAH SAKIT BODOH" teriak sang kakek

○●○●○●○●○●

*rumah sakit william's

"SIAPKAN RUANG OPERASI DAN PANGGIL DOKTER TERBAIK CEPAT!!!" teriakan sang daddy membuat seisi rumah sakit ketakutan dan dengan segera menyiapkan apa yang disuruh

Sedangkan para suster langsung saja menyiapkan semua yang harus mereka lakukan supaya tak membuat tuan besar mereka murka

Tak lama 3 dokter dengan aura dan tatapan yang tajam berjalan ke arah wiliams family

"Kenapa!!?"tanya salah satu dokter itu srmbari menatap tajam ke arah mereka

"Rendi tolong selamatkan adik adik mu hiks"tangis lia sembari memegang anak ke2nya

"Pasti!"jawabnya dengan tegas, lalu mereka masuk kedalam ruang operasi

▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎

3 jam sudah mereka menunggu di depan ruang operasi belum ada tanda tanda orang akan keluar dari ruangan itu

Semua anggota keluarga sangat cemas bahkan mereka sudah tak memperdulikan penampilan mereka yang acak acak kan dan noda darah di baju mereka

Ceklek

Pintu ruangan itu terbuka mampu membuat semua anggota wiliiam menatap kearah 3 dokter yang baru saja keluar dari ruangan itu

"Rendi,wilgan,renzo bagai mana apakah semua baik baik saja" tanya brayan pada anak anak nya

"Ada berita baik dan buruk" jawab renzo

"Apa berita baik nya"

"Operasinya berhasil dengan lancar gevan dan satria akan bangun besok"

"Lalu?"

"Hufff.......untuk baby operasinya memang berhasil tapi baby di nyatakan koma karena benturan yang keras di kepala dan dada nya membuat baby mengalami pendarahan yang hebat dan untung lah stok darah yang cocok dengan baby tersedia"jelas wilgan pada mereka, sungguh kenyataan itu membuat mereka seperti di hantam ribuan peluru di dada mereka

"Mereka akan di pindahkan di ruangan vip dalam satu kamar"

▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎

07.00 pagi

Sekarang para anggota keluarga William sudah berkumpul di kamar anak cucu mereka

Bahkan gevan dan satria sudah sadar dari pengaruh obat itu dan juga sudah mendengar tentang baby mereka sungguh mereka baru sadar dari pingsan nya sudah di sambut dengan keadaan baby yang koma

"Apakah ada perkembangan rendi?"tanya deandra pada ponakan ke 2 nya itu

"Tidak ada"

"Dad aku mau orang yang menabrak mobil gevan sudah berada di ruang bawah tanah 20 menit dari sekarang!!!"marah bara menatap daddy nya

"Biar itu daddy yang urus boy"

"Pokoknya dia harus di beri hukuman yang lebih dari yang mereka rasakan atau oma sendiri yang akan turun langsung!!"tegas sang omah yang sendiri tadi mengelus rambut deon

Ariela rara william nyoya besar keluarga william yang memiliki sifat baik,ramah tetapi itu semua hanya topeng yang dirinya sifat aslinya dingin,kejam,bahkan tak akan pernah memberi ampun pada mereka mereka yang telah mengusik keluarganya dirinya lah yang akan turun tangan jikalau para pria william tak bisa menanganinya.

"Pasti kami akan memberi kejutan yang istimewah" ucap bara sembari menampilkan smrik

▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎

3 minggu

"Apakah baby masih beta tidurnya hm??"

"Apa di sana indah baby sampai baby tak ingin bangun hm?"

"Hiks..hiks...abang bodoh....hiks"

Tangisan bara mendominasi ruangan putih itu, bara archer william seseorang yang sangat kejam dan dingin tak ada seorang pun yang berani dengan nya dan hari ini lah pertama kali seorang bara anak sulung keluarga william menangis di depan adik bungsu kesayangannya

"Hiks..Maaf mom bara tak bisa hiks menjaga baby dengan baik...hiks"

"Mom...hiks tolong jangan hukum bara dengan membuat...hiks baby nyaman di sana mom...hiks"

Disaat bara menangis tersedu sedu tiba tiba saja ada tangan yang mengusap kepalanya dengan lembut

"Tenanglah son baby hanya beristirahat dia tak akan meninggalkan kita daddy itu"

"Hiks....tapi ini sudah 3 minggu dad dan baby belum bangun"

Sungguh baru pertama kali ini dirinya mendengar putra sulungnya menangis seperti ini , deandra tau bahwa trauma putra sulungnya ini kambu setelah kemarin putra bungsunya sempat henti jantung dan untung lah itu tak bertahan lama hanya sekitar 4detik

"Tapi bagaimana jika mommy membawa pergi baby dad"

"Tidak akan boy,sudah lebih baik kau istirahat daddy tau kau banyak pikiran"

"Tapi baby...."

"Baby biar daddy yang jaga"

"Huff baiklah" setalah itu bara mencium kepala adiknya sayang lalu pergi menuju monsion untuk mengistirahatkan pikiran dan tubuhnya

TBC