Enjoy!
"Hari ini jadi ke rumah sakit kan?" Tanya Windu seraya menghampiri Karina yang tengah berkutat di dapur
"Iya jadi."
"Udah di mandiin Gege nya?" Tanya Windu lagi
"Udah dong tadi pagi, lagi tidur sekarang dia nya, eh kamu nggak apa-apa izin lagi?"
"Hari ini nggak terlalu sibuk kok, ada sekertaris ku yang handle semua, kamu mulai ngajar lagi kapan?"
"Nunggu Gege agak gede sedikit kali ya? Umur 1 tahun gtu." jawab Karina
Windu mengangguk
"Masak apa babe?" Tanya Windu saat melihat Karina masih berkutat di penggorengan
"Ayam kecap kesukaan kamu." Jawab Karina sambil menepuk kedua pipi Windu
"Wah enak tuh kayak nya, jadi lapar." Windu mengusap perut nya.
Karina terkekeh
"Sabar ya, bentar lagi selesai kok."
Sesaat setelah Karina menyelesaikan masak nya, lalu ibu muda itu menata nya di meja makan. Di sana sudah ada Windu yang menumpu kedua tangan nya seraya menunggu Karina menyelesaikan pekerjaan nya.
"Selesai!" ucap Karina, lalu dia mengambil piring untuk nasi, dan ia berikan pada suaminya
"Selamat makan sayang."
"Selamat makan juga hubby."
Mereka berdua menikmati makanan mereka tanpa berbicara. Suasana hening, hanya suara sendok dan garpu saja yg mendominasi. Setelah menyelesaikan makan nya Karina izin ke kamar mandi untuk mandi sebelum mereka pergi ke rumah sakit. Sedangkan Windu menonton tv di kamar nya seraya menjaga Gege, Takut-takut bayi itu terbangun dan menangis.
Dan benar saja Gege terbangun dan menangis kencang, membuat Windu kaget dan segera menggendong Anak nya itu.
"Cup cup Gege haus ya? Sabar ya bunda nya lagi mandi." ucap Windu seraya menepuk pantat baby Ge
Namun seperti nya Gege tidak menghiraukan ucapan ayah nya, dia terus menangis kencang membuat Karina keluar dari kamar mandi karena suara Gege walaupun dia belum menyelesaikan urusan mandi nya.
"Kenapa?" Tanya Karina
"Bangun, haus kayak nya." jawab Windu
"Ya udah sini, aku kasih nen dulu Gege nya."
"Lho emang kamu udah selesai mandi nya?"
"Udah, aku tinggal dandan aja kok."
Windu mengangguk lalu memberikan Gege pada gendongan bunda nya, dan bayi itu langsung tenang dalam dekapan hangat bunda nya. Windu berdecak sebal melihat putra nya yg mungkin sengaja mengerjai dirinya dengan menangis kencang. Tapi lihat lah sekarang dia malah tertidur kembali hanya dengan Karina mengelus kepala nya dengan lembut.
"Curang." cibir Windu, Karina mengernyit heran mendengar ucapan Windu.
"Hah? Maksud nya?"
"Sama kamu langsung diem, lah sama aku? Gak berenti nangis malah makin kenceng."
Karina tertawa mendengar penuturan Windu yang kelewat lucu itu.
"Kamu ini ada-ada aja, Aku siap-siap dulu ya? Kamu tungguin Gege disini takut nya dia nangis lagi."
"Siap bunda!" Hormat Windu
"Jangan di gangguin lho ya." ucap Karina seraya melangkahkan kaki nya menuju meja rias nya, sedangkan Windu hanya mengangguk saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
1000 Tahun
General Fiction"Untuk kali ini, izinkan aku mencintaimu. Setidaknya hingga 1000 tahun lamanya." Windu. ©️Iniwindu 2022