LAMARAN - PART 17

44 3 0
                                    

Hari yang sangat ingin dihindari Cayra tiba. Gadis itu tak kunjung turun dari kamarnya setelah solat subuh. Sekarang sudah menunjukkan pukul 11 tak lantas membuat nya bangkit

Cayra hanya bergulung diselimut tebalnya, pikiranya resah. Hari ini akan ada keluarga yang datang ke rumahnya dengan niat baik. Tapi Allah pun belum memberi jawaban dari solat istikharah yang ia lakukan semalam.

Fayyola. Sang sahabat pun sedari tadi tak dihiraukan padahal ia meminta gadis itu datang

"Ck Ra kamu kalo begini terus. Aku balik ke Inggris aja lah ke rumah oma" Rajuk Fayyola

Perkataan Fayyola bak angin lalu bagi Cayra. Gadis itu termenung menatap langit kamar

"Ra lagian siapa sih laki-laki yang mau meng khitbah kamu kali ini? Ashraf anak kyai itu kah? " Tanya Fayyola beruntung

"Bukan" Jawab Cayra seadanya

"Lalu siapa?" Tanya Fayyola lagi

"Ada laki-laki pokoknya" Jawab Cayra asal

Ya dia tau juga tahu tidak mungkin kan perempuan yang datang melamar sahabat nya batin Fayyola tak habis pikir

"Terus kapan mereka kesini" Tanya Fayyola tak kunjung menyerah

Cayra nampak menimbang-nimbang pertanyaan Fayyola. Bibirnya sudah ingin berucap namun kembali dikabulkan

"Entah" Jawab Cayra acuh

Dia tidak ingin memikirkan hal lain, saat ini yang ada dipikirnya hanya satu. Dia harus menjawab apa nanti

Fayyola yang merasa sudah tidak bisa menahan kesal pun. Pergi meninggalkan Cayra sendirian dikamarnya

Dengan wajah ditekuk Fayyola keluar menuju halaman rumah Cayra

"Kalo bukan sahabat aja sudah ku tendang dia" Runtuk Fayyola

15 menit Fayyola duduk sembari menatap taman mawar Cayra, 2 mobil mewah memasuki halaman rumah Cayra

"Eh sudah datang" Gumam Fayyola

Fayyola yang sedari tadi penasaran siapa tamu yang akan datang ke kediaman Cayra sontak membelalakan matanya

"Bang El" Teriak Fayyola membuat satu keluarga  tersebut memandangnya bingung

"Tante Nisa, Om Althaf. Ngapain di sini?" Tanya Fayyola polos

Mendengar namanya disebut Annisa menghampiri gadis ini

"Fay sendiri ngapain disini? " Annisa bertanya

"Tunggu dulu tunggu dulu Fay tidak paham nih, bang El Cayra khitbah. Hah jadi? " Fayyola menutup mulutnya kaget, jadi selama ini laki-laki yang membuat sahabatnya uring-uringan  adalah seorang Arzachel

"Kamu kenal Cayra Fay?" Kini Althaf yang membuka suara

Gadis itu mengangguk kepalanya pelan tak sanggup berkata-kata sekarang

"Kok-

" El sudah tahu pa kalo Fay sahabat Cayra"jelas El memahami kebingungan keluarganya

"Tante kira Fay ikut mami sama papi ke Inggris"

"Awalnya gitu tante tapi gara-gara itu gadis uring-uringan. Fay batalin habis acara ini baru Fay susul deh" Jelas Fayyola sambil memeluk erat lengan bebas Annisa

Bagaimana Fayyola bisa mengenal keluarga Rustanto, bagaimana bisa ia terlihat sedekat itu. Fayyola Shamilah Andara. Putri kesayangan Ella dan Rama. Sekaligus adik tercinta Arya Malik Andara

"Kok bang El bisa kenal Cayra. Terus kok bang El bisa tahu Fayyola sahabat Cayra. Kok bang El tidak pernah cerita" Gadis ini begitu cerewet membuat keluarga Rustanto terkekeh geli mendengar nya

KU SEBUT NAMAMU DALAM DO'A KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang