•••
Waktu berlalu begitu cepat.
Kini telah tiba waktu ku untuk memulai pendidikan sama halnya seperti anak-anak lainnya.Mungkin kala itu aku baru berumur sekitar 5 tahunan lah yaa. Jadi, pastinya aku masih belum bisa membaca dan menulis readers hihihii (bisa deng dikit - dikit).
------------
Saat tiba di sekolah...
" Bu guru, saya titip anak saya ya. Nanti kalau nakal laporin ke saya aja bu. " kata ibuku kepada bu guru yang akan mengajarku.
" Iya bu siap, anaknya juga kayaknya nurut nih bu, iya kan adek cantik. " ucap bu guru dengan penuh keyakinan." Adek, kalo di ajak ngomong sama orang harus dijawab yaa!"
"Gimana nih jawabnya hmm? " ibuku bertanya sambil tersenyum ke arahku.
" i-iya bu guru" ucapku dengan terbata - bata." Nahh gini kan pinter... Belajar yang bener ya dek, ibuk tinggal dulu. Daa da" ibu pergi meninggalkan ku sambil melambaikan tangannya ke arahku.
" Daa da juga ibuk" aku pun ikut melambaikan tangan.
Setelah itu bu guru langsung mengajak ku masuk ke kelas bersama dengan anak - anak yang lain.Beberapa menit kemudian....
" Anak - anak sebelumnya kita perkenalan dulu yaa. " ucap bu guru kepada murid - muridnya.
" Iya bu guruu." jawab kami serempak." Perkenalkan nama saya Bu Ririn Andriani. Kalian semua bisa panggil ibu, Bu Ririn ya"
" Iya bu guruu" semuanya serempak menjawab.
" Nahh sekarang gantian kalian yang perkenalan"
" Ibu tunjuk satu persatu ya biar adil."" Kamu maju perkenalan ya." ucap bu ririn sambil menunjuk salah satu muridnya.
" Iya bu guru" jawab gadis kecil itu dengan penuh semangat dan keberanian." Nama kamu siapa sayang?" bu ririn bertanya.
" Nama aku Olivia Florenza bu guru, biasa dipanggil Oliv." jawab gadis itu dengan penuh percaya diri dan keberanian.
" Oke, silahkan duduk lagi nak"" Selanjutnya kamu yang berkenalan." bu ririn menunjuk satu muridnya lagi. Dan ternyata bu ririn menunjuk Allice.
Allice pun langsung berdiri walau terlihat sedikit gugup." Kamu siapa namanya sayang?" tanya bu ririn kepada Allice
" Nama aku Allice Bu guru" ucapku sedikit cepat karena gugup.
" Nama panjangnya siapa Allice? "
" Emm, Allicya Finza Pramudya bu guru" jawabku dengan yakin.
" Yasudah silahkan duduk lagi Allice" bu guru langsung menyuruhku duduk seakan tau aku sedang gugup.Satu persatu murid sudah berkenalan semuanya. Waktu sudah menunjukkan pukul 09:30 waktunya untuk pulang.
Bel pertanda pulang berbunyi....
Karena tadi perkenalannya memakan waktu yang cukup lama, jadi hari pertama masuk belum digunakan untuk memulai pembelajaran.
Kini semua murid pulang kerumah dengan jemputannya masing-masing.•••
Sampai berjumpa pulang.
Semoga selamat sampai tujuan.
Hati - Hati di jalan🎼
-n
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG HARAPAN - [On Going]
Storie breviKisah seorang anak perempuan yang sedari kecil hidup tanpa figur ayah. Lalu bagaimana dengan kehidupannya? Silahkan dibaca ceritanya yaa readers! Note: Cerita ini hanyalah khayalan semata oleh author.