VI

8.1K 548 49
                                    

⚠️TYPO BETERBARAN⚠️
⚠️VOTE,KOMEN/KRITIK⚠️
🚫NOT GXG/21+🚫

Sudah tiga hari Chika di kurung di dalam kamar oleh Shani dan Veranda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah tiga hari Chika di kurung di dalam kamar oleh Shani dan Veranda. Sudah banyak juga drama yang terjadi. contohnya Chika yang tiba-tiba ingin loncat dari jendela hanya karena gabut di dalam kamar.

"Cici Cici Cici" panggil Chika pada Shani yang tengah fokus mengerjakan sesuatu di laptopnya.

"Hm" Sahut Shani tanpa mengalihkan pandangannya dari laptop.

"Ci Chika bosen" ucap Chika

"Dede mau apa?" Tanya Shani yang langsung menutup layar laptop.

"Dede mau naik motor sama cici"

"Ga boleh"  tolak Shani cepat

"Ih Cici, dede kan udah tiga hari di kamar, sekarang dede mau keluarrrrrrrrrr"

"Tunggu dua hari lagi" ucap Shani

"Aih lam-"

"Eh eh anak buna kenapa ini?" Tanya Buna yang baru masuk ke dalam kamar anak bungsunya.

"Dede mau jalan-jalan"

"Jalan-jalan kemana?" Tanya Buna

"Ga usah jauh-jauh Buna, dede mau keliling deket mansion"

"Yaudah boleh"

"Buna" ucap Shani tidak percaya

"Gapapa ci, kasian dede udah kita kurung di kamar"

"Yeyyyy, ayo ci kita pergi" ucap Chika semangat

"Loh Buna ga di ajak?" Tanya Buna

"Buna pasti capekan habis masak terus juga tadi ada Client yang datang ke mansion karena Buna ga mau ninggalin dede, jadi Buna istirahat dulu aja ya" jelas Chika memegang lengan Buna

"Ihhhh perhatian banget deh dede" Buna menarik-narik pipi Chika gemas.

"Buna sakit bunaaaaaa" rengek Chika

"Haha maaf ya dede, yaudah sana takut keburu sore"

"Yuk de" ucap Shani yang langsung mengambil kunci mobil yang memang sengaja ia taruh di kamar Chika karena kadang Shani pergi ke kantor di saat Chika tidur, awalnya Shani tidak ingin seperti itu tapi karena sang asisten yang sangat kalem jadilah ia ke kantor beberapa kali.

POSESIF SISTER [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang