بسم الله الرحمن الرحيم
•
•
•
•
•H
A
P
P
Y
REANDING
"Silmi.""Iya kenapa k-kak."
"Apa kah kamu sudah makan?"tanya razqa
"Belum kak."
"Yasudah kita kerestoran terlebih dahulu."
"Tidak usah kak." ucap silmi
"Kenapa?"
"Tidak apa apa mending langsung saja ke tokok perhiasan."
"Tapi yasudahlah."
Sesampai nya di tokok perhiasan meraka pun memasuki tokok tersebut."
"Silahkan mbak pilih pilih terlebih dahulu." kata penjaga tokok
"Iya mbak." jawab silmi dengan senyumnya
Silmi melihat lihat cincinnya tetapi dia melihat salah satu cincin yang begitu sederhana tapi terlihat elegan."
Razqa melihat gerak gerik silmi pun bertanya terhadap stap yang berkerja disana.
"Maaf mbak saya ingin melihat cincin yang ada di sebelah kanan." tunjuk razqa
"Apa yang ini mas."
"Iya."
"Oh yang ini mas ini terlihat sederhana tapi tetapi harganya begitu istimewah." ucap stap tersebut
"Berapa ini?"
"15 juta mas."
Silmi terkejut mendengar harga cincin tersebut.
"Apa kamu suka dengan cincin itu?" tanya razqa
"Aku cuman mengagumi saja kak."
"Jadi bagaimna mas?"
"Saya ambil cicin yang itu dan satu kalung yang ini."
"Oh iya mas."
Razqa pun memberikan black card kepada stap yang ada di kasir.
"Baik mas tunggu sebentar."
"Iya."
Selesai dari tokok mas mereka akan langsung pulang.
"K-kak."
"Kenapa?"
"Apa itu tidak berlebihan?"
"Tidak."
Meraka pun memasuki mobil razqa sesampainya di dalam mobil tidak ada percakapan di antara mereka sampai mobil itu membelha jalanan ibu kota."
"Apa kamu tidak mau mampir terlebih dahulu?" tanya razqa
"Tidak kak langsung pulang saja."
"Tapi ucapan silmi tidak di gubris oleh razqa."
Mereka berhenti di salah satu cafe yang deket dengan rumah silmi
"Loh kak kok berhenti di sini."
"Saya tau kamu pasti laperkan?"
"Iya tapikan sebentar lagi juga sampe rumah kak."
"Sudah ayok turun dan tidak ada bantahan." ucap razqa
Bersambung....
jangan lupa vote dan coment ya kawan
KAMU SEDANG MEMBACA
istriku adik sahabatku
Teen FictionMENCERITAKAN TENTANG PERJODOHAN ANTARA SILMI DAN RAZQA Yang awal mulanya tidak saling kenal, di takdirkan untuk bersatu menjalakan hubungan yang sama sekali tidak dipikirkan oleh mereka yaitu SILMI dan RAZQA. cerita ini murni dari haluan dan imajin...