istriku adik sahabatku

~TIGA PULUH SATU~

بسم الله الرحمن الرحيم

•
•
•
•
•
HAPPY
READING

Silmi pun berjalan ke halte dia merasa ada yang
mengikutinya tetapi ketika melihat tidak ada siapa siapa.

Duh aa kok lama banget sih.

Ternyata ada yang mengikuti silmi yang memang tidak di ketahui oleh silmi yaitu seseorang ......

~~°°~~°°~~

Untung razqa pun datang karena jika razqa belum silmi takut dengan seseorang yang mengikuti nya, silmi takut orang yang mengancamnya yang mengikutinya.

"Hey kok bengong ayok masuk."

"Eh iya a." Silmi pum tersadar

Silmi pun memasuki mobil yang di kendarain oleh razqa.

"Kenapa kqmu bengong tadi?"

"Ouh gapapa kok a."

"Beneran sayang." Kata razqa sedikit tidak percaya

"Bener aa kok aa engga percaya sama aku?"

"Bukan tidak percaya...

"Yaudah gimana aa aja." Silmi memotong ucapan razqa

"Tidak baik memotong ucapan suamimu."

Silmi pun menunduk "maaf."

"Tidak apa apa lain kali jangan di ulang okey."

" Iya a."

Mereka pun saling diam razqa pokus menyetir sedangkan silmi melihat pemandangan di jendela mobil.

~~°°~~°°~~
Seseorang yang tadi mengikuti silmi tersenyum mistrius.

Okey kali ini lu masih aman dan terselamatkan tapi lihat aja nanti apa yang akan terjadi terhadap lu silmi.

Disisi lain razqa dan silmi sudah sampai di halaman rumah nya.

Razqa pun memarkirkan mobilnya di garasi.

"Ayok sayang kenapa diam saja dari tadii." Kata razqa heran

"Iyaa maaf aa." Kata silmi

"Kamu kenapa hm ada masalah, coba kalau ada masalah cerita sama aa insyaAllah nanti aa bantu cari jalan keluarnya." Ucap razqa

"Iyaa aa makasih sebelum nya tapi nanti aja cerita nya mending kita turun dulu nanti ceritanya di dalem aja gimana."

"Iyaa benar ayok."

Mereka pun masuk kedalam rumah nya tidak lupa dengan mengucapkan salama.

"Yaudah sekarang kamu bersih bersih dulu lalu mkan dan terakhir kamu cerita sama aa okey."

"Okeyy aa."

Silmi pun naik ke atas untuk bersih bersih terlebih dahulu.

Setelah bersih bersih silmi siap untuk turun kebawah untuk makan dan selanjutnya menceritakan apa yang terjadi tadi sebelum razqa menjemputnya.

Silmi pun tiba di bawah yaitu ruang makan ternyata dudah ada sang pujahan hati wkwk.

"Assalamualaikum aa maaf nunggu lama ya?"

"Waalaikumsalam tidak kok saja datang, yaudah ayok langsung makan biar cepet kan katanya kamu mau ceritakan."

"Eh iya ayok."

Mereka pun makan bersama tampa percakapan karena sudah terbiasa seperti ini.
Selesai makan mereka pun membereskan piringnya, ketika silmi ingin mencuci piring tetapi di cegah oleh sang suami.

"Eh sudah biarian biar nanti saja aa yang cuci."

"Jangan kan itu gas aku beres kan semua ini."

"Tidak kata siapa hm itu semua tugas mu?."tanya razqa

" Kata aku barusan aa ihh udah sana aku cuci dulu aa tunggu diruang keluarga aja ya."ucap silmi

"No biar aa saja."

"Gini aja deh kita beres berdua aja bagaimana." Kata silmi

"Bolehh bangett."

Merekapun membersihkan meja makan dan mencuci piring bekas mereka makan tadi.

Setelah mereka selesai mereka pun menuju ke ruang keluarga untuk berbicara sesuatu.

"Sini duduk, ayok sini cerita kenapa kamu pupang sekolah diam saja hm?ada masalah atau kenapa sayang bilang sama aa." Tanya tazqa

"Aku tidak apa apa aa ga ada masalah juga kok." Ucap silmi

"Jangan bohong sama suami sayang."

"Okey okey aku bakalan cerita deh."

"Iya ayok aa akan mendengarkan dengan baik"

Tiba tiba saja ada yang mengetuk pintu.

Tok tok tok

"Kamu tunggu disini biar aa yang buka pintu."

"Biar aku saja a, aa diem disini yaa." Mohon silmi

"Yasudah."

Silmi pun berjalan menuju pintu depan dan sesampainya di sana dia membuka pintu dan silmi melihat sekitar tidak ada siapa siap dia merasa heran.
Persaan tadi ada yang mengetuk pintu kok ini tidak ada siapa siapa disini. Monolog silmi

Ketika silmi ngin menutup pintu dia melihat sebuah kotak berukuran sedang.
Ini pynya siapa ya kik ada di depan pintu jika memang ada yang kirim paket pasti kan ada mas mas nya kok ini ga ada ya. Silmi merasa heran

"Sayangg kok lama sih." Ucap razqa sambil menuju kedepan yaitu pintu utama rumah nya

"Eh astagfirullah maaf aa ini tadi em-itu." Ucapan dilmi terpotong oleh razqa

"Itu apa hm?" Tanya razqa sambil melihat kotak sedang ya g ada di depannya.

"Ini apa kok ga di ambil?" Tanya razqa

"Itu aku ga tau pas aku keluar tiba tiba ada di sini."

Razqa merasa heran kok tiba tiba ada kotak disini apa jangan jangan.....

Bersambung...

Maaf baru update lagi