worship; jeongcheol.

1.2K 36 2
                                    


"seungcheol— ahhh! anghh!"

ia yang dipanggil seungcheol itu kembali menghentak miliknya di dalam jeonghan lebih kuat.

"how does this feel?"

tangan saling bertaut, suara kulit bertabrakan beradu dengan erangan dari belah bibir pria yang terus mendesah di bawah seungcheol. jeritan tertahan penuh nikmat yang membuat seungcheol ingin menghancurkan sosok di bawahnya lebih lagi.

"its good daddy.. it feels- enghh nice.."

tubuh seungcheol menunduk, mendekatkan bibirnya pada telinga sang submisif yang terbaring pasrah di bawahnya.

"worship me, jeonghan. worship me the way i worship your hips and waist."

titah itu keluar dari mulut seungcheol. satu tangannya tetap menahan kedua tangan jeonghan di atas kepala pria itu. sedang jemari tangannya yang lain mengusap paha mulus milik jeonghan, berakhir dengan melingkar sempurna pada pinggang sosok itu.

pinggulnya terus menghentak dengan tempo acak dan cepat, menghujam setiap sisi rektum jeonghan yang bisa ia puaskan.

"i love your deep voice when you whisper in my ear. i love your arm arounds my waist like this."

"i love your groan and moan, seungcheol, darling."

pujian yang terus terlantun dari bibir jeonghan membuat seungcheol meraup kasar bibir milik pria itu, melumatnya dengan penuh nafsu.

"you did so well, hannie. one more time, and we'll finish this."

"i love the way you fuck me for whole night like—  this."

suaranya habis dipakai untuk mendesah, membuat seungcheol tersenyum menang. ia mengangkat kedua kaki jeonghan, menekuknya ke arah pria dengan surai blonde itu, lalu menghentak kuat prostat submisif di bawahnya beberapa kali. meraih putih keduanya bersamaan dengan alarm pagi yang berbunyi.

DOMINO.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang