Pagi pun telah tiba, mentari pagi menyinari dunia tampak memberikan sinar yang terbaik dipagi itu. Mengitari jalanan dipagi hari, sambil menikmati udara sejuk dari pepohonan begitupun dengan dedaunan yang terhampar hijau berada disekitar jalan.
Gisellia yang tampak semangat dipagi itu, berangkat pagi hari menggunakan sepeda motornya itu terlihat berseri-seri raut wajahnya, karena semalaman telah menghabiskan waktu bersama dengan Theo.
"Gua harap nanti di kampus engga terjadi hal-hal aneh deh"
*Vroom.. Vroom..* (suara motor Gisellia)
Setelah lamanya perjalanan menuju kampus, Gisellia pun memarkirkan motornya dan menuju ruang kelasnya. Namun belum sempat sampai dikelasnya, tiba-tiba saja seorang lelaki mengejutkan Gisellia dari arah sampingnya.
"Duaarrrr..."
"Aaaaaaaa..." Teriakan Gisellia yang amat sangat keras.
Lelaki itu hanya tertawa melihat tingkah Gisellia pagi itu.
"LO!!!!"
"Kenapa? Gua ganteng ya pagi ini Sell"
"Najis. Ganteng dari mana. Diliat dari ujung sedotan"
"Bilang aja kali Sell, gausah malu-malu gitu"
"Dengerin gua ya Arjuna. Lu engga ada kerjaan banget sumpah. Mau ngapain lagi sih? Hah!?"
"Mau ke kelas bareng lu lah"
"Dihh, lu kesambet ya"
"Engga kok. Gua sadar. Seratus persen sadar gua. Emangnya kenapa sih. Gua udah nungguin lu dari tadi pagi tau"
"Ya ngapain coba, engga ada yang nyuruh lu begitu. Kalo mau ke kelas ya ke kelas aja"
"Tapi kan gua mau nya sama lu"
"Seterah lu. Dasar cowok gak waras" Gisellia mulai meninggalkan tempat itu.
"Apa Sell apa??"
"Ngga"
Sesampainya dikelas..
"Widih, ada apa ini pagi-pagi, kayak ada yang berbunga-bunga" Celetuk Ningsih.
"Sell? Lu kok bisa bareng sama Juna sih" Tanya penasaran Karin.
"Iyadah, kok bisa sih Sell?" Timpal Putri.
"Asal lu semua pada tau aja nih ya. Si Arjuna itu nungguin gua dilorong. Katanya mau ke kelas bareng sama gua. Kan apaan kali ya begitu"
"Jangan-jangan emang dia udah naksir lu pas pandangan pertama Sell, iya engga Put?"
"Bener banget sih Ning. Kayaknya emang dia ada rasa suka sama lu Sell"
"Dihh, apaan sih kalian. Jangan mikir yang aneh-aneh. Gua udah punya Bang Theo"
"Btw, Sell gua mau ngomong berdua sama lu. Boleh?"
"Boleh Rin. Ayo"
Karin menarik lengan Gisellia dan menuju ke arah lorong yang sepi.
"Lu mau ngomong apa sih Rin? Kayaknya privat banget"
"Jadi gini loh Sell. Mantannya Bang Theo yang dari Amerika sekarang udah balik ke Indonesia"
"Terus? Apa urusannya sama gua"
"Masalahnya dia masih nyimpen rasa sama Bang Theo dan gua denger kabar dari Jeno beberapa hari lalu katanya dia sering ke basecamp NEOZHA dan keliatan sering ngobrol bareng gitu"
KAMU SEDANG MEMBACA
NEOZHA [ON GOING]
FanfictionPukul 24.00, sirine ambulan terdengar keras ditelinga. "Brengsek! Jadi selama ini lu khianatin gua sama keluarga gua" "Gua bisa jelasin ini semua Sell" "Gausah lu sentuh gua. Jangan harap kita ketemu lagi. Gua udah muak sama lu" "Sell, tunggu Sell" ...