8

190 20 0
                                    

Seungmin diangkat dan didudukan dikursi restoran. Ketiga lelaki ini sigap membantu Seungmin. Jeongin membantu memegang kursi roda, Chris mengendong dan Hyunjin menarik kursi restoran membuat jarak agar memudahkan.

Seungmin merasakan ini setiap saat berkumpul. Membuatnya benar-benar bersyukur mempunyai ketiga orang terpenting dalam hidupnya.

"Pegang bahuku." Ucap Chris saat menggeser kursi. Tubuhnya dibungkukkan dan tangan kanan berada dikepala kursi dan tangan kiri dibawah dudukan.

Seungmin mengangguk. Dulu dirinya sangat tidak suka diperhatikan bahkan sekecil apapun sangat tidak suka. Dia hanya suka perhatian dari kedua orang tuanya, dipukuli. Ia menganggapnya sebagai perhatian. Sampai ketiga orang ini membuat tersadar.

"Jangan pesan makanan yang aneh-aneh. Seungmin hyung punya alergi."

"Itu gak ada udangnya. Udah hyung pastikan."

"Ini liat, shrimp itu udang hyung. Itu tertulis dalam bahasa inggris."

Hyunjin mendesah kalah.

Pasangan Jeongin dan Hyunjin sedang ribut kala memesan.

"Biarkan Seungmin pilih sendiri Jeongin." Ucap Chris menengah mereka.

"Ah iya. Ini hyung." Jeongin menyodorkan buku menu.

"Kayaknya sphageti enak deh." Seungmin menatap ketiganya. Dan tertawa.

Keempat lelaki ini menikmati makan malam bersama. Diiringi musik background jass.

"Aku pengen dansa Chris." Ucapan Seungmin membuat ketiga lelaki itu tertegun.

Chris merubah ekspresinya dan tersenyum. Lalu bangkit dari kursi dan menengadahkan tangannya.

"Ayo kita berdansa."

"Chris. . ."

"Bisa." Chris mengendong tubuh Seungmin. Perlahan diberdirikan, kaki Seungmin memijak diatas kaki Chris.

"Kalungkan tanganmu dileherku." Seungmin mengikuti perintah Chris.

Kedua tangan Chris memegang erat pinggang Seungmin. Perlahan kaki Chris digerakkan dan otomatis Seungmin ikut bergerak.

Walaupun kaki Seungmin tidak merasakan apa-apa. Tapi perasaan senang mengitari hatinya. Senang bisa berdansa apalagi dengan orang yang sangat mencintainya.

Perlahan kaki Chris digerakkan, agar tidak menyakiti Seungmin. Mereka terus menikmati dansa, musik jass semakin keras mengalun.

Jeongin terharu melihat Seungmin tersenyum bahagia.

"Kita juga." Hyunjin menarik tangan Jeongin dan keduanya ikut berdansa.

Seketika restoran berubah menjadi ballroom dansa. Semua pelanggan mengikuti mereka. Ikut berdansa bersama.

"Aku bahagia Chris." Seungmin mengecup bibir Chris.

"Aku lebih bahagia, tidak salah aku membawamu lari Seungmin. Kamu akan terus bahagia denganku." Chris mengecup kening Seungmin.

Hubungan mereka masih dikatakan berpacaran. Seungmin menerima cinta Chris baru setahunan. Mengapa ? Karna ia masih ingin mengenal lelaki yang bernama Christopher Bang ini.

Awalnya Chris sangat frustasi, dekat hampir empat tahunan. Seungmin sama sekali tidak melembutkan hati untuk Chris. Jelas-jelas lelaki berparas tegas itu, mengutarakan perasaan cintanya. Berkali-kali juga Seungmin diam dan menolak.




••••••°•°•°Flashback ON °•°•°••••••

"Tumben hari ini gak jenguk Seungmin ?" Tanya Hyunjin sambil memberikan beberapa laporan. Yang langsung disodorkan ke Chris.

° Orange Daylily ° Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang